Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga NTB Terima Rp 17,5 Juta untuk Bedah Rumah

Kompas.com - 13/10/2020, 12:13 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mencatat, progres pelaksanaan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mencapai 86,17 persen per awal Oktober.

Direktur Rumah Swadaya Direktorat Jenderal (Ditjen) Perumahan Kementerian PUPR KM Arsyad mengatakan hal itu dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (12/10/2020).

"Kami terus mendorong pelaksanaan Program BSPS di NTB agar bisa selesai tepat waktu karena memang sangat diperlukan oleh masyarakat," ujar Arsyad.

Arsyad mengungkapkan, jumlah bantuan yang diterima pada setiap Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sebesar Rp 17,5 juta.

Jumlah tersebut terdiri dari Rp 15 juta untuk bahan bangunan dan Rp 2,5 juta untuk upah tukang.

Selain itu, setiap penerima bantuan juga harus melaksanakan 4K dalam menjalankan program rumah swadaya.

4K tersebut artinya Kekuatan struktur tanah, Keselamatan Bangunan, Kesehatan Penghuni, serta Kecukupan Ruang.

Baca juga: Kucurkan Rp 87,5 Miliar, Pemerintah Bedah 5.000 RTLH di Yogyakarta

Arsyad menjelaskan, program BSPS tersebut mendorong semangat bergotong royong untuk membangun rumah layak huni dengan setiap kelompok terdiri dari 20 orang.

Adapun Provinsi NTB mendapatkan alokasi program BSPS sebanyak 2.900 unit RTLH pada tahun ini yang dilaksankan di 9 Kabupaten/Kota.

Rinciannya, Kota Mataram 380 unit, Lombok Barat 290 unit, Lombok Tengah 355 unit, dan Lombok Timur sebanyak 280 unit.

Kemudian, Sumbawa Barat 200 unit, Sumbawa sejumlah 300 unit, Dompu 425 unit, Kabupaten Bima 300 unit, serta Kota Bima sebanyak 340 unit.

Salah seorang penerima bantuan bedah rumah Kementerian PUPR Muslim mengatakan, bantuan bedah rumah dinilai sangat bermanfaat untuk dalam memperbaiki rumahnya. 

“Saya sudah puluhan tahun menabung dan terkumpul Rp 50 juta. Alhamdulillah tabungan itu ditambah dengan bantuan dari Kementerian PUPR senilai Rp 17,5 juta saya gunakan untuk membuat rumah saya menjadi lebih nyaman dari sebelumnya," tutur Muslim.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Berita
Sertifikat Elektronik Dianggap Tak Aman, Nusron: Sistem Keamanannya Berlapis

Sertifikat Elektronik Dianggap Tak Aman, Nusron: Sistem Keamanannya Berlapis

Berita
Terkendala Cuaca dan Material, Bendungan Meninting Kelar Maret 2025

Terkendala Cuaca dan Material, Bendungan Meninting Kelar Maret 2025

Berita
Mal Terbesar di Timur Bekasi, Living World Grand Wisata Resmi Dibuka

Mal Terbesar di Timur Bekasi, Living World Grand Wisata Resmi Dibuka

Ritel
Tanah Eks BLBI Karawaci Mau Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah

Tanah Eks BLBI Karawaci Mau Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah

Berita
Nusron Bantah Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut, Ini Penjelasannya

Nusron Bantah Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut, Ini Penjelasannya

Berita
Revitalisasi Stadion Maguwoharjo Diklaim Sesuai Standar PSSI dan FIFA

Revitalisasi Stadion Maguwoharjo Diklaim Sesuai Standar PSSI dan FIFA

Fasilitas
Menurut Fengsui, Ini Cara yang Tepat Menempatkan Jam Dinding di Rumah

Menurut Fengsui, Ini Cara yang Tepat Menempatkan Jam Dinding di Rumah

Tips
Klarifikasi Nusron Wahid: Tidak Benar Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut

Klarifikasi Nusron Wahid: Tidak Benar Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut

Berita
Pilihan Rumah Subsidi di Pekalongan: Mulai Rp 130 Juta

Pilihan Rumah Subsidi di Pekalongan: Mulai Rp 130 Juta

Perumahan
Cocok untuk Milenial dan Gen Z, Springhill Yume Green Tawarkan Hunian Modern dan Terjangkau

Cocok untuk Milenial dan Gen Z, Springhill Yume Green Tawarkan Hunian Modern dan Terjangkau

Hunian
Rumah Impian di Kabupaten Brebes, Harga Tak Sampai Rp 200 Juta

Rumah Impian di Kabupaten Brebes, Harga Tak Sampai Rp 200 Juta

Perumahan
Hingga Februari 2025, Konstruksi Tol Probolinggo-Besuki 75,53 Persen

Hingga Februari 2025, Konstruksi Tol Probolinggo-Besuki 75,53 Persen

Berita
Pengembang Pusing, Isu Pemberian Rumah Gratis Bikin Akad KPR Tertunda

Pengembang Pusing, Isu Pemberian Rumah Gratis Bikin Akad KPR Tertunda

Berita
Berapa Banyak Tempat Sampah yang Harus Ditempatkan di Rumah?

Berapa Banyak Tempat Sampah yang Harus Ditempatkan di Rumah?

Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau