Istana negara ini dibangun sejak tahun 1837 hingga 1849. Bangunan ini juga dirancang oleh seniman dan arsitek terkemuka Rusia yaitu N Chichagov, V Bakarev, N Shokhin,P Gerasimov dan F Solntsev.
Grand Kremlin Palace dirancang seluas 25.000 meter persegi dengan panjang 125 meter dan tinggi 47 meter.
Di dalamnya, terdapt 700 kamar, ruangan super mewah yang meliputi aula masuk, dan lima aula megah.
Beberapa di antaranya adalah Georgievsky Hall, Catherine Hall, Vladimirsky Hall, Conference Room dan the Faceted Chamber.
Kompleks Kremlin dulunya menjadi tempat tinggal para Tsar (bangsawan Rusia). Namun sekarang, kompleks ini menjadi kantor resmi Presiden dari Federasi Rusia.
Tampilan eksterior bangunan ini masih mepertahankan dekorasi lama abad ke-17. Hal itu dapat dilihat dari kubah, dekorasi dinding serupa burung dan juga dekorasi jam dinding yang terdapat di kubah istana.
3. Zhongnanhai Palace, Beijing, China
Istana negara dengan arsitektur unik selanjutnya adalah Zhongnanhai yang merupakan kantor pusat pemerintahan Negara Republik Rakyat China.
Di dalamnya merupakan tempat kerja atau kantor dari sekretaris jenderal partai komunis dan perdana menteri Republik Rakyat China.
Bangunan khas ini berlokasi di ibu kota Beijing China dan jaraknya juga tidak jauh dari Forbidden City.
Istana ini dikelilingi danau yang sangat luas yang terbagi menjadi danau bagian selatan, barat dan tengah.
Baca juga: Dirjen Cipta Karya Benarkan Desain Istana Negara Burung Garuda Karya Nyoman Nuarta
Karenanya bangunan yang menjadi tempat kerja pemimpin China ini dijuluki sebagai istana laut.
Selain itu, Zhongnanhai juga merupakan struktur bersejarah yang telah dibangun sejak 300 tahun lalu.
Bahkan, sejumlah desain eskterior bangunan tersebut juga masih mempertahankan gaya arsitektur lamanya.
Tak diketahui berapa luasan bangunan ini, karena Zhongnanhai merupakan area tertutup untuk publik sejak tahun 1949.
4. Rashtrapati Bhavan, India
Rashtrapati Bhavan merupakan istana kepresidenan India. Bangunan megah ini terletak di ujung barat Rajpath di New Delhi.
Bangunan ini berdiri sejak tahun 1929 dan dirancang oleh seorang arsitek bernama Edwin Landseer Lutyens.
Rashtrapati Bhavan dibangun dengan empat lantai dan mencakup 340 ruang.
Luasnya mencapai 18.000 meter persegi dan dibangun dengan menggunakan 700 juta buah batu bata, tanpa material besi dan baja.
Rashtrapati Bhavan dibangun dalam dua warna batu pasir dan mencerminkan perpaduan gaya arsitektur Mughal dan Eropa Klasik.
Baca juga: Polemik Istana Negara Ibu Kota Baru, Dirancang Pematung dan Potensi Pemborosan Dana
Aspek yang palig menonjol dan membedakan dari Rashtrapati Bhavan ini adalah kubah besarnya yang terstruktur dalam pola stupa besar.