Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhirnya Terminal Amplas Direvitalisasi, Edy Rahmayadi: Ini Sejarah...

Kompas.com - 10/11/2020, 18:48 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Terminal Terpadu Tipe A Amplas di Kota Medan, Sumatera Utara, akhirnya direvitalisasi. 

Proses revitalisasi dilakukan secara resmi melalui peletakkan batu pertama atau ground breaking pada Minggu (8/11/2020).

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menuturkan, Medan sebagai kota metropolitan harus memiliki angkutan publik yang masif, bagus, dan signifikan mendukung mobilitas warganya.

Hal ini karena Amplas merupakan salah satu prasarana penting di Sumatera Utara sehingga perlu pengelolaan yang tepat.

Dia kemudian membandingkan Medan dengan Jakarta yang penduduknya lima kali lipat lebih banyak, mampu mendorong penggunaan transportasi umum lebih dari 1,2 juta orang.

Tentu saja, capaian ini tak terlepas dari pengelolaan dan sistem transportasi yang baik dan terintegrasi.

"Kalau di sini, kereta masih sekitar 6.000 penumpang, bus 10.000 orang. Jadi, angkutan massal harus kita siapkan dari sekarang," kata Budi seperti dikutip dari rilis Biro Humas dan Keprotokolan Setdaprov Sumatera Utara, Selasa (10/11/2020).

Baca juga: Terminal Peti Kemas Belawan Beri Eksportir 72 Jam Free Time

Pembangunan terminal rencananya dikerjakan selama dua tahun dengan konsep multifungsi dan mengintegrasikan hotel, mal, tempat olahraga, dan sebagainya. 

Proyek seperti ini, imbuh Budi, sudah dimulai di Kota Sukabumi, Jawa Barat, dengan menggandeng investor swasta.

Dia berharap revitalisasi Terminal Amplas dan Pinang Baris juga akan dikerjasamakan dengan swasta.

Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mengatakan, revitalisasi Terminal Amplas menjadi sejarah baru bagi Sumatera Utara.

Terminal akan diubah dan berstandar tinggi seperti stasiun kereta api.

"Saya tahu persis kondisi terminal ini karena sejak kecil sering menginjak tempat ini. Ini sejarah..." kata Edy di pendopo rumah dinasnya, Selasa (10/11/2020).

Bukan hanya Amplas, Edy berharap Kementerian Perhubungan juga melakukan hal yang sama pada Terminal Pinang Baris, karena dua terminal ini sangat penting.

Kedua terminal ini pengelolaannya telah diserahkan kepada Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan pada pertengahan Mei 2020.

Baca juga: Tanpa Peresmian, Terminal Baru Bandara El Tari Mulai Beroperasi "Tahun 2021, mungkin Februari, Pak Menteri boleh groundbreaking lagi di Pinang Baris sehingga lengkaplah," ujarnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

Berita
9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Berita
Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Tips
5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

Tips
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Berita
Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

Berita
Selama Kuartal I-2024, KAI Angkut 15,7 Juta Ton Barang

Selama Kuartal I-2024, KAI Angkut 15,7 Juta Ton Barang

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com