Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menyoal Pembangunan Infrastruktur Pasca Covid-19

Kompas.com - 13/05/2020, 11:13 WIB
Hilda B Alexander

Editor

"Ini yang saat ini dituntut oleh para operator infrastruktur, berupa stimulus ekonomi maupun insentif baik fisikal maupun moneter dari Pemerintah," tegas Krist.

Kedua, proyek infrastuktur adalah political instrument pemerintah. Pada situasi normal, proyek infrastruktur adalah solusi membangun daya saing Nasional dan pertumbuhan ekonomi.

Saat Pandemi Covid-19, proyek infrastruktur juga dapat dijadikan sebagai saluran mengelontorkan dana segar ke publik.

Baca juga: Pemerintah Tegaskan Tak Ada Penutupan Jalan Tol

Dengan narasi menyediakan lapangan pekerjaan untuk menekan isu sosial turunannya, dan menggulirkan roda perekonomian atau menaikkan potensi unsur konsumsi yang berkontribusi hampir 59 persen gross domestic product (GDP) Nasional, proyek infrastruktur masih tetap akan dijalankan pemerintah.

"Setidak-tidaknya proyek-proyek infrastruktur milik Pemerintah dan BUMN, akan terus didorong untuk dibangun dan diselesaikan proses konstruksinya," ucap Krist.

Dia menjelaskan, dengan demikian, pasca Pandemi Covid-19, perubahan fundamental yang terjadi di bisnis infrastruktur Indonesia adalah dalam hal keberlanjutan dari model bisnis penyediaan infrastruktur dan tuntutan perubahan sistem operasional yang lebih efisien.

Dari perspektif model bisnis, upaya melibatkan partisipasi swasta akan menjadi lebih menantang.

Appetite, mitigasi risiko, maupun tingkat pengembalian investasi para investor, terutama swasta, akan menjadi isu pasca Covid-19.

Baca juga: Ini Lokasi Rawan Macet di Tol Jakarta-Cikampek Jelang Lebaran 2020

Gerbang Tol Ngemplak di ruas Tol Solo-Ngawi.KOMPAS.com/LABIB ZAMANI Gerbang Tol Ngemplak di ruas Tol Solo-Ngawi.
Di sisi sistem operasi, para operator akan menginduksi sistem operasi yang lebih efisien.

Tuntutan penerapan sistem freeflow di layanan transaksi tol, integrated traffic management berbasis survilience system, dan proses digitaliasi asset management platform, akan semakin kuat dan mendesak.

Demikian juga dalam hal kreativitas mencari sumber pendanaan murah. Upaya diversifikasi instrumen pendanaan proyek, akan semakin beragam dan meluas di masa depan paska Pandemi Covid-19 ini berakhir.

"Saat ini adalah masa pembuktian, apakah betul Pemerintah konsisten berusaha menjaga keberlangsungan investasi infrastruktur (termasuk model bisnisnya) di Indonesia," ujar Krist.

Kalau terbukti, pengadaan infrastruktur publik akan terus berjalan. Industri infrastruktur akan terus menjadi target investasi para investor pada masa mendatang.

"Kita tunggu langkah nyata Pemerintah dalam merumuskan stimulus ekonomi dan berbagai insentif bagi Industri Infrastruktur nasional," tuntas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau