Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/03/2020, 13:53 WIB
Rosiana Haryanti,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah memutuskan Wisma Atlet Kemayoran dapat digunakan sebagai Rumah Sakit Darurat Corona (Covid-19).

Dari seluruh 10 menara yang berada di kompleks Wisma Atlet, hanya empat menara yang akan digunakan, yakni Tower 1, 3, 6, dan 7.

Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) diketahui telah mulai melaksanakan perbaikan dan perapian Wisma Atlet Kemayoran ini sejak Rabu (18/3/2020) malam.

Seluruh menara tersebut akan dimanfaatkan dengan fungsi berbeda. Tower 1 misalnya, digunakan sebagai ruangan khusus bagi petugas medis.

Lantai 1-24 dari bangunan tersebut berkapasitas 650 unit dan dapat menampung maksimum 1.750 orang.

Baca juga: 4 Tower Wisma Atlet Kemayoran Disiapkan Sebagai Rumah Sakit Darurat Corona

Selanjutnya di Tower 3 dari lantai 1-24 rencananya difungsikan sebagai Posko Gugus Tugas Penanganan Covid-19. Total ruangan di menara ini sebanyak 650 unit dan bisa menampung maksimum 1.750 orang.

Wisma Atlet di Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (19/3/2020). Untuk penanganan virus corona pemerintah tengah menyiapkan pemanfaatan Wisma Atlet Kemayoran sebagai lokasi karantina, observasi dan isolasi ODP Covid-19.KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO Wisma Atlet di Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (19/3/2020). Untuk penanganan virus corona pemerintah tengah menyiapkan pemanfaatan Wisma Atlet Kemayoran sebagai lokasi karantina, observasi dan isolasi ODP Covid-19.
Selanjutnya, untuk Tower 6, akan digunakan utuh sebagai ruang rawat inap pasien.

Bangunan ini memiliki kapasitas 650 unit. Satu kamar diperkirakan bisa menampung dua hingga tiga orang. Dengan demikian, gedung tersebut bisa menampung 1.750 orang.

Kemudian Tower 7 akan digunakan untuk beberapa fungsi. Bangunan tersebut memiliki kapasitas 886 unit.

Dengan demikian, jika satu unitnya bisa menampung dua hingga tiga orang, maka kapasiitas totalnya bisa mencapai 2.458 pasien.

Lantai satu di gedung ini, dimanfaatkan sebagai Instalasi Gawat Darurat (IGD). Sementara lantai dua digunakan untuk Intensive Care Unit (ICU),

Lalu lantai tiga dimanfaatkan sebagai ruang refreshing. Sedangkan lantai empat hingga 24 akan digunakan sebagai ruang rawat inap pasien.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com