JAKARTA, KOMPAS.com - Selama Kuartal I-2021, harga jual apartemen di Jakarta relatif stagnan alias tetap.
Head of Research Colliers Indonesia Ferry Salanto mengatakan hal itu dalam konferensi pers virtual, Rabu (07/04/2021).
"Kalau kita lihat harga jual (apartemen) selama Kuartal I Tahun 2021 dibandingkan Kuartal I Tahun 2020 memang tidak mengalami perubahan, harganya stagnan," ujar Ferry.
Ferry mengungkapkan, harga jual apartemen di Jakarta berada di kisaran Rp 35 juta per meter persegi.
Padahal, harga jual hunian vertikal ini selalu mengalami pertumbuhan positif sebesar 4-5 persen selama Kuartal I-2018-2020.
Data Colliers Indonesia menunjukkan, harga jual apartemen Kuartal I-2018 menyentuh angka Rp 32,9 juta per meter persegi.
Kemudian, periode yang sama pada tahun 2019 naik menjadi Rp 34,1 juta per meter persegi dan terus melonjak sebesar Rp 35 juta per meter persegi.
Baca juga: Pasar Masih Wait and See, Harga Jual Apartemen Naik Tipis
Stagnannya harga jual apartemen karena pengembang menyadari bahwa penjualan pada masa Pandemi Covid-19 tidak cukup bagus.
Menurut dia, stagnansi harga jual apartemen juga dilatarbelakangi dengan perilaku pengembang yang cenderung berubah.
Pada Kuartal I-2021, perubahan ini ditandai dengan usaha pengembang untuk memberikan banyak diskon.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.