JAKARTA, KOMPAS.com - Banjir bandang menerjang enam kecamatan di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan pada Senin (13/7/2020).
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Luwu Utara menyebut bahwa banjir bandang ini dipicu salah satunya karena hujan dengan intensitas tinggi dua hari sebelum bencana.
Debit air hujan mengakibatkan Sungai Masamba, Rongkang dan Sungai Rada meluap sehingga terjadi banjir bandang.
Baca juga: Banjir Bandang Landa Sulsel, Pemerintah Turunkan 3 Ekskavator
Menanggapi hal ini, PT Hutama Karya (Persero) menurunkan 20 tim beserta dua alat berat ekskavator untuk membersihkan lumpur dan membuka akses jalan.
Selain itu, perusahaan juga menerjunkan satu ekskavator kecil yang digunakan untuk pencarian jenazah.
"Manajemen minta agara tim segera turun membantu, dengan berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Luwu Utara, TNI dan Polri setempat," ucap Fauzan dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com, Jumat (17/7/2020).
Baca juga: Masuki Semester II, Hutama Karya Tingkatkan Layanan di Jalan Tol
Fauzan menuturkan, selain alat berat, perusahaan juga menyerahkan bantuan berupa sembako dan kebutuhan dasar lainnya ke posko dapur umum di Masamba.
Menurut Fauzan, bantuan ini akan terus berlanjut karena masih banyak masyarakat yang membutuhkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.