Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Ruas Jalan Utama di Garut Ditutup Sementara

Kompas.com - 26/04/2020, 21:00 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tiga ruas jalan utama di Kabupaten Garut, Jawa Barat, ditutup sementara guna menghentikan penyebaran pandemi virus Corona.

Penutupan sementara tersebut dilakukan mulai Minggu (26/4/2020) hingga Minggu (10/5/2020) sejak pukul 14.00 hingga 18.00 WIB.

"Mulai pukul 14.00 WIB dilakukan penutupan sampai dengan buka puasa," ungkap Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Garut AKP Asep Nugraha seperti dikutip dari Antara, Minggu (26/4/2020).

Asep melanjutkan, penutupan jalan utama perkotaan Garut tersebut melibatkan jajaran  Pemerintah Daerah (Pemda) yaitu petugas Dinas Perhubungan Garut, Satpol PP Garut, serta TNI.

Ruas jalan utama yang diberlakukan penutupan sementara yakni, Jalan Ahmad Yani atau kawasan Pengkolan, Jalan Siliwangi, dan Jalan Pramuka.

Baca juga: Pemerintah Tegaskan Tak Ada Penutupan Jalan Tol

"Kami lakukan sterilisasi jalan ini, tujuannya untuk mengurangi keramaian di sekitar kota," tegas Agus.

Kepala Dinas Perhubungan Garut Suherman menambahkan, penutupan jalan dilakukan untuk menindaklanjuti hasil rapat koordinasi guna mengurangi keramaian warga dalam situasi darurat pandemi virus Covid-19.

"Penutupan ini dilakukan setelah salah satu warga Garut Kota dinyatakan positif, untuk itu perlu diantisipasi dengan memberlakukan karantina wilayah," jelas Suherman.

Ia mengimbau masyarakat untuk mematuhi anjuran pemerintah dengan selalu menjaga kesehatan, tidak keluar rumah kecuali ada kepentingan yang mendesak, dan selalu menggunakan masker.

Menurut Suherman, penutupan sejumlah ruas jalan di kota Garut merupakan langkah tepat untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Selain penutupan jalan, petugas gabungan yang terjun ke lapangan melakukan penyemprotan disinfektan ke setiap sudut jalanan kota itu.

Selain itu, petugas dari Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Garut melakukan patroli menyampaikan pesan tentang pencegahan dan penyebaran wabah Covid-19 kepada masyarakat di kota itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Disiapkan buat Jalur Mudik Lebaran, Ini Progres Tol Palembang-Betung

Disiapkan buat Jalur Mudik Lebaran, Ini Progres Tol Palembang-Betung

Berita
Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Berita
Sertifikat Elektronik Dianggap Tak Aman, Nusron: Sistem Keamanannya Berlapis

Sertifikat Elektronik Dianggap Tak Aman, Nusron: Sistem Keamanannya Berlapis

Berita
Terkendala Cuaca dan Material, Bendungan Meninting Kelar Maret 2025

Terkendala Cuaca dan Material, Bendungan Meninting Kelar Maret 2025

Berita
Mal Terbesar di Timur Bekasi, Living World Grand Wisata Resmi Dibuka

Mal Terbesar di Timur Bekasi, Living World Grand Wisata Resmi Dibuka

Ritel
Tanah Eks BLBI Karawaci Mau Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah

Tanah Eks BLBI Karawaci Mau Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah

Berita
Nusron Bantah Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut, Ini Penjelasannya

Nusron Bantah Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut, Ini Penjelasannya

Berita
Revitalisasi Stadion Maguwoharjo Diklaim Sesuai Standar PSSI dan FIFA

Revitalisasi Stadion Maguwoharjo Diklaim Sesuai Standar PSSI dan FIFA

Fasilitas
Menurut Fengsui, Ini Cara yang Tepat Menempatkan Jam Dinding di Rumah

Menurut Fengsui, Ini Cara yang Tepat Menempatkan Jam Dinding di Rumah

Tips
Klarifikasi Nusron Wahid: Tidak Benar Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut

Klarifikasi Nusron Wahid: Tidak Benar Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut

Berita
Pilihan Rumah Subsidi di Pekalongan: Mulai Rp 130 Juta

Pilihan Rumah Subsidi di Pekalongan: Mulai Rp 130 Juta

Perumahan
Cocok untuk Milenial dan Gen Z, Springhill Yume Green Tawarkan Hunian Modern dan Terjangkau

Cocok untuk Milenial dan Gen Z, Springhill Yume Green Tawarkan Hunian Modern dan Terjangkau

Hunian
Rumah Impian di Kabupaten Brebes, Harga Tak Sampai Rp 200 Juta

Rumah Impian di Kabupaten Brebes, Harga Tak Sampai Rp 200 Juta

Perumahan
Hingga Februari 2025, Konstruksi Tol Probolinggo-Besuki 75,53 Persen

Hingga Februari 2025, Konstruksi Tol Probolinggo-Besuki 75,53 Persen

Berita
Pengembang Pusing, Isu Pemberian Rumah Gratis Bikin Akad KPR Tertunda

Pengembang Pusing, Isu Pemberian Rumah Gratis Bikin Akad KPR Tertunda

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau