Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Israel Mulai Tergerak Investasi Infrastruktur Besar-besaran

Kompas.com - 27/07/2017, 11:00 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

Sumber CNBC

"Kami melihat akan masuk akal untuk meningkatkan hutang, dengan mengambil pinjaman baik internasional maupun lokal. Dari perkiraan kami, dua kali lipat investasi akan meningkatkan tingkat pertumbuhan sebesar satu persen. Mengingat dengan meningkatkan hutang juga sebesar satu persen, hutang terhadap PDB akan tetap konstan," kata Eckstein.

Melibatkan sektor swasta memang tetap sangat mungkin terjadi. Ada banyak likuiditas antar-institusi seperti dana pensiun dan perusahaan asuransi yang akan melonjak pada peluang investasi tersebut.

Eckstein menduga, investor asing juga akan menyambut baik peluang tersebut.

Banyak potensi

Sementara itu, Konsultan dari TASC, Tom Maurice mengatakan, pasar telah memperhatikan bahwa proyek baru mungkin akan berada di garis depan.

"Kita akan memiliki beberapa tahun yang sangat menarik di pasar infrastruktur di Israel. Ada banyak potensi di sini. Ada banyak proyek yang perlu diselesaikan," kata Maurice.

Dengan rekam jejak yang terbukti dari sektor swasta dalam memberikan proyek, menurut Maurice, ada banyak alasan untuk percaya bahwa investasi itu akan dilakukan melalui sektor swasta.

Semakin banyak sektor yang membuka investasi swasta, katanya. Bahkan militer sekarang menggunakan proyek tipe BOT untuk membangun basis baru.

Sektor lain di mana proyek swasta atau proyek publik-swasta memainkan bagiannya adalah jalan, rel ringan, desalinasi, produksi tenaga mandiri, energi terbarukan seperti tenaga angin, matahari dan tenaga surya termal, pelabuhan laut, perumahan sewa jangka panjang, gedung pemerintah, dan pengolahan limbah.

Banyak proyek melibatkan perusahaan dan investor Israel. Namun sejumlah besar proyek juga dilakukan dan kadang dioperasikan oleh perusahaan asing.

Perusahaan China, misalnya, membangun pelabuhan di Ashdod dan jalur kereta ringan di Tel Aviv.

Pada saat ini tingkat pengeluaran yang ada mencukupi likuiditas di Israel, kata Maurice, tapi itu bisa berubah.

"Tentunya jika ada dorongan besar dalam infrastruktur dan dorongan itu diharapkan berasal dari sektor swasta, melalui ekuitas dan hutang, maka pasar akan semakin tertarik untuk mendapatkan ekuitas dan hutang itu ke dalam negeri dari luar negeri," kata Maurice.

Kepastian birokrasi

Meski demikian, baik Maurice dan Eckstein memperingatkan peraturan tersebut dan birokrasi Israel dapat membuat hal-hal yang tidak pasti bagi investor.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau