JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan teknologi raksasa, Amazon, berencana membangun kantor pusat dengan kapasitas maksimal 25.000 orang dalam lingkungan spektakuler dan biofilik.
Dilansir dari Divercitymag.be, gedung yang dinamakan PenPlace ini akan dibangun di Arlington, Virginia, di sepanjang Sungai Potomac, Amerika Serikat.
Baca juga: Hapus Antrean di Kasir, Amazon Kembangkan Troli Pintar
Bangunan setinggi 22 lantai ini memiliki bentuk heliks ganda yang desainnya terinspirasi oleh deret Fibonacci.
Sejumlah ahli menilai Amazon sangat berani membangun gedung yang bakal dijadikan sebagai landmark dengan tingkat kerumitan yang cukup tinggi.
Di bagian luar gedung juga terdapat pohon maple dan beech. Sementara helix yang merupakan struktur kaca berlapis pepohonan, dirancang sebagai bagian dari rangkaian lingkungan kerja alternatif.
Baca juga: Amazon Buka 3 Kantor Baru di Vancouver
Helix ini akan ditanam di tengah interior taman dan akan dirawat secara rutin oleh petugas.
Amazon menyebut proyek ini sebagai PenPlace, mengungkapkan ambisi mereka untuk menciptakan lingkungan kerja yang menyatukan ide, proyek, dan karyawan.
Selain itu, PenPlace juga memungkinkan untuk berkembang di kantor yang sangat terkait dengan alam, mempromosikan inovasi dan kreativitas.
Baca juga: Google Home vs Amazon Echo, Mana Lebih Canggih?
“Sebagian besar ruang di lantai dasar akan dibuka untuk umum. Jika kami melakukannya dengan benar, Anda bahkan belum tentu tahu bahwa Anda berada di properti milik Amazon," kata Dale.
Dale menyebut pembangunan perkantoran yang berada tepat di pusat kota ini diperkirakan menghabiskan anggaran sebesar 2,5 miliar dollar AS, hampir Rp 30 triliun atau tepatnya Rp 29,5 triliun.
Menempati area seluas 1 hektar, PenPlace mencakup ruang terbuka hijau, area hewan peliharaan, dan amfiteater 250 kursi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.