Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Stadion Utama Piala Dunia U-20 Direnovasi, Intip Keistimewaannya

Kompas.com - 06/11/2020, 21:26 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memulai renovasi dua stadion utama dan 15 lapangan latihan untuk venue penyelenggaraan Piala Dunia FIFA U-20.

Seluruh venue tersebut tersebar di lima provinsi yakni Jawa Tengah, Bali, Jawa Timur, Jawa Barat, dan Sumatera Selatan.

Renovasi ini mengacu Keputusan Presiden (Keppres) No 19 Tahun 2020 dan Instruksi Presiden Nomor 8 Tahun 2020 dan dilaksanakan dalam tiga paket pekerjaan dengan anggaran APBN keseluruhan senilai Rp 418 miliar.

Kickoff pekerjaan konstruksi ditandai dengan Penandatanganan Kontrak antara Kementerian PUPR melalui Ditjen Cipta Karya dengan Kontraktor Pelaksana yang diselenggarakan di Gedung Serbaguna, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Jumat (6/11/2020).

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan renovasi sarana dan prasarana olahraga, khususnya sepakbola, menjadi bagian dari upaya membangkitkan semangat Skuad Timnas Garuda untuk berprestasi di tingkat internasional.

Baca juga: Persiapan Piala Dunia FIFA U-20, Dua Stadion Utama Direnovasi

"Insya Allah dengan prasarana yang baik dan semangat berlatih yang tinggi, Skuad Garuda akan memberikan hasil seperti yang kita harapkan," kata Basuki.

Terkait renovasi stadion dan lapangan latihan sepakbola, Basuki menekankan agar pelaksanaannya memperhatikan standar internasional, terutama rumput dan sistem pencahayaan.

Ada pun dua stadion utama yang direnovasi oleh Kementerian PUPR adalah Stadion Kapten I Wayan Dipta di Gianyar, Bali dan Stadion Manahan, Solo.

Baca juga: Usaha Sepi Usai Direview Food Vlogger, Sidik Eduard: Seneng Mereka Jujur, tapi...

Berikut keistimewaan dua stadion utama tersebut:

Stadion Manahan Solo

Stadion Manahan sejatinya telah direnovasi sedemikian rupa dan diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Sabtu (15/1/2020).

Renovasi termasuk pembenahan drainase lapangan, sehingga saat hujan tiba takkan terjadi genangan.

Baca juga: Cara Terdaftar Jadi Penerima Dana PIP, Siswa SD-SMA Ikuti Langkah Ini

Selain itu, dipasang pula pencahayaan dan tata suara berkekuatan 100 desibel menggunakan lampu LED dengan sistem penerangan field of play (FOP) 1.500 lux.

Sementara lapangannya ditanami rumput berjenis Zoysia Japonica, sama dengan yang digunakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan.

Sedangkan lintasan atletiknya telah mendapat sertifikat kelas 2.

Baca juga: Dedi Mulyadi Tanya Siapa Potong Kompensasi Sopir, Ini Jawaban Dadang Dishub

Halaman:
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Penurunan Arus Mudik Lebaran 2025: Analisis Data dan Penyebabnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau