Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demi Efisiensi, Jasa Marga Pangkas Belanja Modal Rp 2 Triliun

Kompas.com - 26/08/2020, 22:13 WIB
Rosiana Haryanti,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pandemi berdampak pada kinerja perusahaan pada hampir seluruh sektor, tak terkecuali PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Pendapatan Jasa Marga turun 15,75 persen dibandingkan dengan periode sama tahun lalu.

Direktur Keuangan Jasa Marga Donny Arsal menuturkan, dampak dari pemberlakukan kebijakan selama pandemi cukup terasa pada Bulan Maret dan April.

Bahkan pada bulan Mei, pendapatan perusahaan anjlok hingga 50 persen.

Untuk itu, emiten berkode saham JSMR ini menerapkan beberapa strategi guna menstabilkan neraca keuangan.

Pada tahun ini, perusahaan memangkas belanja modal atau capital expenditure (capex) senilai Rp 2 triliun dan beban usaha atau operating expenditure (opex) Rp 500 miliar.

Baca juga: Jasa Marga Cetak Laba Rp 105,7 Miliar

"Apa yang kami lakukan adalah, tahun ini kami kurangin capex sampai Rp 2 triliun dan opex sampai Rp 500 miliar," kata Donny saat Public Expose, Rabu (26/8/2020).

Donny mengatakan, penggunaan modal tersebut diprioritaskan untuk pemeliharaan dan keamanan jalan tol.

Selain itu, perusahaan juga melakukan efisiensi terhadap beberapa kegiatan seperti perjalanan dinas, rapat, training, dan lain-lain.

Donny optimistis kinerja perseroan akan mengalami pemulihan. Sebab, bisnis tol memiliki waktu pemulihan yang lebih cepat dibandingkan dengan sektor lain.

Hal ini, lantaran penurunan terjadi bukan karena adanya isu fundamental melainkan karena adanya kebijakan yang melarang.

"Kami harapkan ke depannya akan cepat recovery. Nah, salah satu bisnis yang recovery time-nya cepat adalah jalan tol," ucap dia.

Baca juga: Jasa Marga Targetkan Konstruksi 5 Tol Selesai Tahun Ini

Ini terlihat setelah adanya pelonggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), pendapatan perusahaan mengalami peningkatan pada bulan Juni 2020.

Corporate Finance Group Head Jasa Marga Eka Setya Adrianto mengatakan, realisasi pendapatan tol harian Jasa Marga mengalami kenaikan, dari yang sebelumnya turun sebesar 50 persen menjadi menurun hanya 20 persen pada akhir Juni.

"Alhamdulilah, mulai Juni di saat relaksasi PSBB mulai terjadi, ekonomi mulai bergerak pendapatan kami membaik," tutur Eka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Berita
Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Berita
Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Berita
119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

Berita
Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Berita
Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau