“Kami percaya bahwa pandemi ini akan lebih mempengaruhi permintaan jangka pendek ketimbang tarif sewa. Tingkat sewa telah menurun selama sekitar lima tahun terakhir akibat tingginya volume pasokan," imbuh dia.
Baca juga: PT Pos Properti Gandeng Pemda Bangun Co-Working Space
Untuk sektor ritel, sebagian besar mal tutup atau beroperasi secara terbatas selama periode Maret hingga Juni. Hanya beberapa toko dan layanan tertentu yang tetap buka.
Dengan kondisi tersebut, aktivitas sewa tertunda dan hanya beberapa perjanjian sewa baru yang disepakati selama triwulan ini.
“Terbatasnya pasokan dan tingkat kekosongan yang rendah dapat memberikan harapan pada pemilik mal-mal kelas menengah ke atas bahwa pasar ritel masih cukup kuat," timpal Head of Research JLL Indonesia James Taylor.
Namun demikian, pertumbuhan sewa selama beberapa tahun terakhir nampaknya akan terhenti sementara karena operator mal dan para penyewa melakukan penyesuaian di masa adaptasi kebiasaan baru.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.