JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk atau PP menyelesaikan pembangunan empat menara Meisterstadt atau Pollux Habibie di kawasan Batam Center, Batam, Kepulauan Riau dalam waktu dua tahun.
Artikel ini menjadi berita terpopuler di kanal Properti Kompas.com pada Selasa (30/6/2020).
Direktur Operasi PT PP (Persero) Tbk Anton Satyo Hendriatmo menuturkan, konstruksi fase pertama akan diselesaikan pada Juli 2020.
Pollux Habibie merupkan superblok yang dibangun di lahan seluas 9 hektar, dan mengadopsi konsep integrated vertical city dari Jerman.
Bangunan ini akan menjadikan Meisterstadt sebagai ikon baru kota Batam sekaligus Indonesia.
Baca juga: Kontraktor BUMN Bangun 4 Pencakar Langit Milik Keluarga Habibie hanya 2 Tahun
Berita selanjutnya adalah Rapor Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dalam melaksanakan Program Padat Karya Tunai (PKT) atau cash for work.
Anggaran yang dialokasikan sebesar Rp 11,45 triliun, telah terserap 23,9 persen atau Rp 2,7 triliun.
Dana ini disebar di 34 Provinsi di seluruh Indonesia dan berpotensi menyerap 613.483 tenaga kerja.
"Saat ini tengah dilakukan realokasi sebesar Rp 37,3 triliun, sehingga pagu sementara adalah Rp 82,9 triliun dan masih terus berjalan proses realokasi anggaran secara bertahap," ungkap Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR Endra S Atmawidjaya menjawab Kompas.com, Selasa (30/6/2020).
Baca juga: Jokowi Marah Dana Kesehatan Baru Cair 1,53 Persen, Bagaimana Dana Infrastruktur?
Selanjutnya, Sinarmas Land mampu meraup angka lebih besar yakni Rp 200 miliar saat rilis perdana pada Minggu (28/6/2020).
Rekor marketing sales ini diperoleh dari penjualan 178 unit klaster baru bertajuk Invensihaus R di BSD City, Tangerang Selatan.
CEO Residential Sinarmas Land Herry Hendarta mengatakan terjualnya seluruh rumah di klaster Invensihaus R karena kontribusi kalangan profesional dan eksekutif milenial yang melakukan prioritas ulang dalam membelanjakan uangnya.
Baca juga: Tak Terpengaruh Krisis, Sinarmas Land Raup Rp 200 Miliar dalam Sehari
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.