Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meski Terapkan PSAK 72, Penjualan Agung Podomoro Melonjak Tajam

Kompas.com - 30/06/2020, 20:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Agung Podomoro Land Tbk atau APLN mencetak penjualan dan pendapatan usaha sebesar Rp 1,321 triliun sepanjang Kuartal I-2020.

Pencapaian ini meningkat 75,3 persen dibandingkan Rp 754,0 miliar pada periode yang sama tahun 2019.

Meskipun Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 72 sudah diterapkan, angka pengakuan penjualan tahun ini masih lebih besar ketimbang tahun lalu, yakni Rp 997,4 miliar berbanding Rp 416,5 miliar.

Sementara pendapatan berulang atau recurring income tercatat mengalami penurunan  senilai Rp 324,2 miliar dari sebelumnya Rp 337,5 miliar.

Baca juga: Sah, Bacelius Ruru Bos Baru Agung Podomoro Land

Dalam keterangan yang diterima Kompas mxom, Selasa (30/6/2020), Sekretaris Perusahaan AAPLN Justini Omas menuturkan, Perusahaan membukukan laba kotor sebesar Rp 548,6 miliar.

" Marjin laba kotor ini 41,5 persen pada Kuartal I-2020 dibandingkan sebesar Rp 343,8 miliar dengan marjin laba kotor 45,6 persen tahun lalu," kata Justini.

Sedangkan untuk rugi bersih periode berjalan, Perusahaan mencetak Rp 325,7 milliar yang disebabkan oleh rugi selisih kurs bersih.

Rugi selisih kurs bersih ini sebesar Rp 377,8 miliar dengan kata lain rugi selisih kurs Rp 1,046 triliun dikurangi oleh laba instrumen keuangan derivatif sebesar Rp 668,6 miliar.

Sementara itu, penjualan pemasaran (marketing sales) di luar PPN, APLN mencatat sebesar Rp266,7 miliar.

Podomoro Park Bandung, Podomoro Golf View, dan Podomoro City Deli Medan berkontribusi lebih dari 80 persen.

Hingga saat ini, APLN memiliki 40 (empat puluh) anak usaha, 12 (dua belas) entitas dengan kepemilikan tidak langsung melalui anak usaha, serta 2 (dua) entitas asosiasi di bidang properti di Jakarta, Bogor, Karawang, Bandung, Bali, Balikpapan, Batam, Makassar dan Medan.

Dalam sepuluh tahun terakhir, APLN telah menyelesaikan lebih dari 50 proyek properti yang mayoritas diperuntukkan bagi segmen masyarakat kelas menengah.

Adapun kisaran proyeknya mulai dari apartemen murah hingga mewah di Jakarta Selatan, mal menengah dan mewah, ruko, hotel, dan perkantoran. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com