Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hadiah Dana Operasional Menteri Basuki bagi Inovator Konstruksi

Kompas.com - 18/05/2020, 16:30 WIB
Rosiana Haryanti,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mendorong para pelaksana proyek atau kontraktor melahirkan inovasi.

Menurut Basuki, ia selalu mengapresiasi inovasi dalam proyek konstruksi. Bahkan, dia juga sering memberikan tantangan kepada para pelaksana proyek mengenai inovasi apa yang bisa diberikan.

"Kayak misalnya bendungan. Saya membangun 65 bendungan harus ada inovasi. Tol 2.000 kilometer, apa inovasinya?" kata Basuki saat konferensi video, Minggu (17/5/2020).

Basuki akan memberikan hadiah berupa satu bulan Dana Operasi Menteri (DOM) kepada para inisiator di bidang konstruksi.

Salah satu inovasi yang ia apresiasi adalah desain konstruksi jembatan lengkung bentang panjang 148 meter kereta Light Rail transit (LRT) atau Laju Raya Terpadu (LRT) Jakarta Bogor Depok dan Bekasi (Jabodebek).

Baca juga: Arvilla Delitriana Ungkap Sulitnya Buat Long Span LRT

Inovasi ini dibuat oleh insinyur alumnus Institut Teknologi Bandung (ITB) Arvilla Delitriana. Atas kerja kerasnya, Basuki saat itu memberikan DOM kepada Arvilla.

Basuki menganggap Indonesia tidak kalah dengan negara lain dalam hal inovasi teknologi.

"Saya dari dulu sudah keras sebelum adanya kampanye bangga buatan Indonesia," tutur dia.

Selain itu, dia juga mengapresiasi inovasi metode konstruksi pembangunan Jalan Tol Layang AP Pettarani.

Dalam membangun proyek jalan tol ini, PT Wijaya Karya Beton Tbk dan Nippon Koei Co, Ltd menggunakan teknologi konstruksi yang tergolong baru, yakni metode span by span dengan launching gantry untuk proses pemasangan balok jembatan.

Menurut Direktur Operasi Wijaya Karya Beton I Ketut Pasek I Putra, metode ini dapat mempercepat pelaksanaan pekerjaan menjadi 15 hari dan tidak menghambat lalu lintas di jalan eksisting di bawahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Berita
Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Berita
Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Berita
119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

Berita
Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Berita
Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau