Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemasaran Digital, Siasat Pengembang Bertahan di Tengah Pandemi

Kompas.com - 13/04/2020, 21:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

Menurut Sekretaris Perusahaan CTRA Tulus Santoso, sejak sektor properti mengalami perlambatan, strategi pemasaran digital sudah dilakukan. Terlebih saat ini, ketika krisis membuat situasi berubah signifikan. 

Pada Kamis (9/4/2020) contohnya. Anak usaha CTRA, PT Ciputra Residence meluncurkan klaster baru di Citra Maja Raya melalui aplikasi konferensi video Zoom.

Meski belum menampakkan hasil untuk matriks penjualan, namun setidaknya ada banyak peminat yang tertarik membeli produk baru ini.

Demikian halnya dengan Springhill Group yang memanfaatkan platform serupa untuk proyek perumahan Springhill Yume Lagoon di Serpong, Tangerang Selatan, dan apartemen The Peak Royal di Kemayoran, Jakarta Pusat.

Baca juga: Dari Apartemen dan Perumahan, Springhill Incar Penjualan Rp 850 Miliar

"Kami memanfaatkan platform Zoom dan juga sedang menyempurnakan situs resmi kedua proyek tersebut. Digital marketing sudah harus kami eksplorasi maksimal," ujar Direktur Pengembangan Bisnis dan Marketing Springhill Group Rudy Budiman menjawab Kompas.com.

Untuk pengembangan dan pemanfaatan platform digital dan media sosial ini, Springhill Group mengalokasikan dana Rp 80 juta per bulan.

Belanja lahan

Baik CTRA maupun Springhill Group menyadari, bahwa krisis saat ini tidak bisa ditebak ujungnya.

Jadi, ketimbang berhenti berproduksi, keduanya tetap menjalankan aktivitas penjualan.

Hasilnya memang baru bisa dirasakan saat Pemerintah melonggarkan mobilitas atau mencabut aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Oleh karena itu, kata Tulus, CTRA memilih opsi bergerilya lahan baru di seputaran Jadebotabek dan Surabaya.

Jika kelak, krisis berlalu, mereka sudah memiliki cadangan lahan untuk dikembangkan proyek baru. 

"Saat ini kami setop dulu meluncurkan proyek baru, di luar Citra Maja Raya dan apartemen Citra Landmark di Jakarta Timur. Namun belanja lahan tetap kami lakukan," kata Tulus.

Senyampang dengan target penjualan tahun ini, dia menegaskan belum akan merevisi atau mengoreksi.

Semua mengikuti dinamika pasar, termasuk tindakan rasionalisasi karyawan yang tidak akan dipilih oleh CTRA.

Sebaliknya dengan Springhill Group, memastikan tidak akan belanja lahan untuk sementara. Perusahaan ini justru akan menjajaki dana asing untuk memperkuat struktur finansialnya.

"Modal luar kami jajaki, sekecil apapun peluangnya," tuntas Rudy.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com