Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dicat Serampangan, Revitalisasi Kota Tua Surabaya Menuai Kritik

Kompas.com - 17/01/2019, 21:00 WIB

"Rata-rata milik pribadi dan mayoritas seperti yang di Jalan Karet yang Tionghoa itu kan banyak jadi gudang," ujar Adrian.

Di Jalan Karet terdapat tiga rumah abu keluarga. Masing-masing milik keluarga Han, The, dan Tjoa.

Baca juga: Pengamat: Kampung Warna-warni Jakarta, Hanya Kosmetik

Sementara di Jalan Panggung terdapat Pasar Pabean. Pasar ini, kata Adrian, merupakan salah satu pasar modern tertua di Hindia Belanda.

Kekayaan bangunan bersejarah di kawasan ini juga terlihat dari Menara Pandang Kalimas yang dinilai cukup unik karena terletak di pinggir sungai dan sudah ada sebelum Pelabuhan Tanjung Perak berdiri.

Adrian menuturkan, kedua jalan ini jika ditata dan dikembangkan dengan baik memiliki potensi yang besar. Namun sayang, hingga kini, konsep penataan kawasan tersebut belum pernah terbahas. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+