Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Netizen Malaysia Puji Pembangunan Tol Trans-Jawa

Kompas.com - 28/06/2017, 06:00 WIB
Mikhael Gewati

Penulis

KOMPAS.com – Warganet atau netizen Malaysia memberikan tanggapan positif terhadap pembangunan jalan bebas hambatan atau Tol Trans-Jawa di Indonesia.

Mereka bahkan menilai keberhasilan itu akibat pengguna kendaraan di Republik ini yang tidak masalah dengan besaran tarif tol.

“Bayaran tol sahaja (saja) berpuluh ribu, (tetapi) orang Indonesia oke sahaja (saja),” komentar pemilik akun Facebook bertulisan bahasa Arab, Selasa (27/6/2017).

Komentar tersebut ada pada postingan akun Facebook @blogjalanrayamalaysia. Akun ini menulis tentang Jalan Tol Semarang-Solo yang merupakan bagian dari Tol Trans-Jawa.

Baca juga: Apa yang Baru dari Tol Trans-Jawa saat Mudik 2017?

Menurut @blogjalanrayamalaysia, Tol Trans-Jawa bermula dari pembangunan tol pertama di Indonesia yaitu Tol Jakarta Bogor Ciawi (Jagorawi).

Kini pembangunan infrastruktur tersebut, tulis @blogjalanrayamalaysia, tak lagi terpusat di kota-kota besar di Pulau Jawa tetapi sudah menyebar di beberapa kota kecil lain.

Dengan begitu, Tol Trans-Jawa akan menjadi jalur tulang punggung di Pulau Jawa.

KOMPAS.com / GARRY ANDREW LOTULUNG Suasana Simpang Susun Bandar di Tol Kertosono-Mojokerto, Jawa Timur, Minggu (18/6/2017). Tol Kertosono-Mojokerto termasuk dalam jaringan Tol Trans-Jawa dan Jalan tol ini dirancang sepanjang 40,5 kilometer.

Adapun terkait tak keberatannya masyarakat Indonesia terhadap tarif tol yang tinggi, menurut @blogjalanrayamalaysia, hal itu terjadi karena pemikiran orang Indonesia sudah berbeda dengan 15 tahun lalu.

“Perbedaan itu terlihat dari segi mentalitas orang Indonesia. Pembangunan tol pun tidak pernah dikaitkan dengan isu politik,” terang akun tersebut di Facebook.

Nah, kondisi itu berbeda 180 derajat dengan Malaysia. Di negeri Jiran itu, tulis @blogjalanrayamalaysia, pembangunan jalan tol selalu dihubungkan dengan politik. 

Peliknya persoalan jalan tol di Malaysia, menurut akun @Ibnur Shahril, terjadi karena ketergantungan warga negeri jiran ini atas jalan bebas hambatan begitu tinggi sehingga mudah dipolitisasi.

Berbeda dengan Indonesia, menurut @blogjalanrayamalaysia, meski telah dilakukan pembangunan Tol Trans-Jawa, namun pengguna jalan masih menganggap penting Jalur Pantura yang merupakan Jalan Nasional.

Tol Indonesia versus Malaysia

Meskipun netizen Malaysia memuji pembangunan Tol Trans-Jawa, namun bila dibandingkan panjang jalan tol kedua negeri ini begitu kontras.

Seperti ditulis KompasProperti Kamis (30/3/2017), panjang tol di Malaysia mencapai 3.500 kilometer. Capaian tersebut jauh meninggalkan Republik ini yang baru sepanjang 984 kilometer hingga awal tahun 2017 ini.

Halaman:


Terkini Lainnya

119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

Berita
Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Berita
Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau