Prajudi mengaku posisi TMJ dilematis, di satu sisi pihaknya tidak bisa mengelak terhadap pandangan obyektif sejumlah pihak tentang faktor keamanan dan keselamatan jalur tol.
Tetapi di sisi lain, apabila jalur alternatif yang sudah dikerjakan tidak jadi digunakan, maka upaya yang sudah dikerjakan akan terasa sia- sia.
Kompensasi
Di lintasan jalur alternatif Asinan melalui lahan PTPN IX misalnya, sebelum menuju jalan nasional sepanjang 50 meter, warga setempat juga menginginkan kompensasi.
Terkait masalah ini pun, TMJ secara khusus telah meminta kepada Bupati Semarang untuk membantu mengomunikasikan dengan masyarakat agar proyek nasional ini bisa berjalan tanpa kendala.
"Sekitar 700 meter jalan alternatif membelah kebun kopi PTPN IX, terpaksa kita tebangi meskipun sebenarnya PTPN keberatan. Sudah barang tentu biaya yang dikeluarkan untuk mewujudkan jalan alternatif ini juga tidak sedikit," ungkapnya.
Terlepas segala asumsi dan kekhawatiran sejumlah pihak, TMJ tetap berkomitmen untuk mewujudkan lintasan yang aman dan nyaman ruas Tol Bawen-Salatiga demi kelancaran arus mudik Lebaran 2016.