Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bengkulu dan Denpasar, Dua Kota Paling Bahagia

Kompas.com - 17/05/2016, 23:00 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dari hasil penelitian Indeks Kota Islami yang diadakan Maarif Institute, Bengkulu dan Denpasar memiliki nilai tertinggi untuk variabel kota paling bahagia.

Berdasarkan penelitian, Bengkulu dan Denpasar masing-masing memperoleh nilai sempurna alias 100.

Nilai tersebut sempat dipertanyakan. Pasalnya, seperti diketahui, baru-baru ini kasus penganiayaan dan pemerkosaan dengan korban yang masih belia berinisial Yn, justru mencuat di Bengkulu.

"Bengkulu dilihat dari amannya, terpenuhi. Hal ini dilihat dari adanya peraturan daerah (perda) tentang pertanggungjawaban pemerintah," ujar anggota tim statistik IKI Risni Julaeni Yuhan saat pemaparan hasil di Hotel Alia, Jakarta, Selasa (17/5/2016).

Ia juga mengatakan, Bengkulu melakukan pengawasan secara rutin terhadap Upah Minimum Kota/Kabupaten (UMK). Untuk pengawasan UMK ini, Bengkulu memiliki perda-nya sendiri.

Menurut Risni, perda-perda yang ada, banyak yang dikeluarkan atas partisipasi atau perlibatan publik sebelum dibuat. Nilai ini juga mencakup angka kriminalitas dan anti-korupsi.

"Yang menjadi respon kita adalah lembaga/instansi. Karena kita melihat bukan dari kebijakannya saja tapi juga implementasinya seperti apa," kata Risni.

Berturut-turut setelah Bengkulu dan Denpasar adalah Metro, Semarang, Yogyakarta, Serang, Mataram, Pontianak, Palu, dan Bandung, dengan skor Bahagia yang sama yakni 87,5.

Selanjutnya, tiga kota dengan skor sama adalah Tasikmalaya, Surakarta, dan Manado, yaitu 81,25.

Kemudian, Banda Aceh, Jambi, Palembang, Batam, Salatiga, Malang, Tangerang, Ambon, dan Surabaya juga memiliki skor yang sama, yaitu 75.

Adapun Kupang diberi nilai untuk variabel Bahagia 68,75. Empat kota selanjutnya yakni, Padang Panjang, Pangkalpinang, Banjarmasin, dan Jayapura, meraih nilai 62,5.

Sementara dua kota terakhit dengan nilai variabel Bahagia paling rendah adalah Padang dan Makassar yaitu 56,25 dan 37,5.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau