Program perumahan akan secara simultan membuat orang-orang kembali bekerja dan mengurangi rasa stres akibat krisis perumahan.
Karena adanya kekhawatiran politik yang dirasa bisa meluas, pemerintah Jerman Barat merancang kebijakan perumahan untuk bisa mengakomodasi jumlah rumah sesuai populasi yang ada.
Tren Sewa Rumah
Segera setelah Jerman Barat berdiri pada 1949, pemerintah mengeluarkan hukum tentang perumahan yang pertama.
Hukum tersebut dirancang untuk meningkatkan pembangunan rumah dengan ukuran dan biaya sewa yang dibuat cocok bagi populasi secara luas.
Regulasi itu pun bekerja dengan pembangunan rumah muncul di mana-mana berkat kombinasi subsidi langsung dan pembebasan pajak untuk umum, non-profit, dan swasta.
Jerman Barat berhasil memangkas setengah dari jumlah kekurangan rumah pada 1956. Pada 1962, kekurangan rumah di Jerman Barat tercatat sekitar 658.000 ribu unit.
Uniknya, sebagian besar perumahan baru tersebut adalah sewa karena minimnya permintaan dari pembeli potensial.