Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Siap Jadi Tuan Rumah Prepcom3

Kompas.com - 04/03/2016, 18:34 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia tahun ini akan menjadi tuan rumah Prepatory Committee Meeting ke-3 (PrepCom3) dalam rangkaian pertemuan menuju Konferensi PBB tentang Perumahan dan Perkotaan Berkelanjutan (Habitat III).

Pertemuan Habitat III akan dilaksanakan di Quito, Ecuador pada Oktober 2016. Dalam rangka acara tersebut Indonesia menjadi tuan rumah untuk PrepCom 3 yang rencananya akan dilaksanakan Bulan Juli di Surabaya.

"PrepCom 3 ini dilaksanakan untuk menyiapkan draft final yang akan dibawa ke Quito,” tutur Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, di Jakarta, Jumat (4/3/2016).

Basuki yang juga selaku Ketua Panitia Nasional itu mengatakan, PrepCom3 di Surabaya sangat penting karena menjadi ajang bagi negara-negara di dunia untuk membahas dan menegosiasikan Zero Draft The New Urban Agenda.

“Sebagai penyelenggara Prepcom3, Indonesia mempunyai peluang untuk juga menunjukan kemajuan, keunggulan, dan keramah-tamahan. Kota Surabaya juga bisa unjuk gigi karena dikenal sebagai percontohan Kampung Improvement Program dan gerakan komunitas hijau,”"tambahnya.

Demi menyukseskan acara tersebut Basuki meminta semua pihak untuk mendukung agar hasil negosiasi yang dilakukan bisa lancar dan bermanfaat bagi dunia.

Sebagai informasi, Habitat III merupakan konferensi PBB pertama dalam kerangka agenda pembangunan global setelah muncul adopsi terhadap Agenda Pembangunan Pasca-2015 atau Post 2015 Development Agenda dan kesepakatan baru tentang iklim.

Selain itu, Habitat III merupakan kelanjutan dari Habitat I dan II yang diselenggarakan di Vancouver, Kanada pada 1976 dan di Istanbul, Turki pada 1996.

Sedangkan Prepcom3 adalah lanjutan dari Prepcom1 yang diselenggarakan pada 1 September 2014 di New York, Amerika Serikat dan Prepcom2 di Nairobi, Kenya pada 2 April 2015.

Prepcom3 rencananya akan digelar pada 25-27 Juli 2016 di Grand City Convex, Surabaya dan akan dihadiri 2.500 peserta yang berasal dari 193 anggota PBB dengan latar belakang berbeda-beda mulai dari pemerintahan, sektor swasta, organisasi terkait, dan masyarakat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com