MEDAN, KOMPAS.com - Jelang perayaan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 (Nataru), Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara R Sabrina meninjau dua pelabuhan di Danau Toba.
Tinjauan dilakukan untuk memastikan kesiapan dan kelayakan pelabuhan dan armada menghadapi pemudik dan pelancong.
Kedua pelabuhan yang dikunjungi adalah Tigaras di Kabupaten Simalungun dan Simanindo di Kabupaten Samosir.
Intensitas kedua pelabuhan ini cukup tinggi saat hari-hari besar. Renovasi yang sedang berlangsung, menurut Sabrina, akan sedikit membuat tidak nyaman para pengguna, karena pelabuhan tetap beroperasi seperti biasa.
Dia juga memeriksa dua kapal feri yang beroperasi di dua pelabuhan tersebut, KMP Sumut 1 dan KMP 2. Saat ini yang beroperasi hanya KMP Sumut 1 karena kapal yang satu lagi masih dalam tahap renovasi.
Kesiapan feri dinilai sudah baik. Sabrina lihat keamanannya juga sudah terpenuhi seperti life jacket, sekoci dan lainnya.
Baca juga: Rambah Bisnis E-Logistic, Pelindo Jadi Pionir di BUMN Pelabuhan
"Saat ini KMP Sumut 2 sedang direnovasi dan sudah 97 persen, tinggal finishing. Mudah-mudahan selesai segera dan bisa kita gunakan pada Natal dan Tahun Baru," kata Sabrina dalam keterangan tertulisnya, Rabu (23/12/2020).
Walau begitu, Sabrina mengimbau masyarakat tidak mudik pada akhir tahun untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Masyarakat pun diminta tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan selama beraktivitas.
"Kalau tak perlu kali, tak usah mudik. Bila harus, disiplin 3M untuk memastikan kita tidak membawa Covid-19 ke kampung halaman," ucapnya.
Untuk melengkapi pelayanan di pelabuhan, Bank Sumut berkolaborasi dengan Pembangunan Prasarana Sumut (PPSU) dan Kementerian Perhubungan meluncurkan pembayaran digitial untuk penyeberangan Tigaras-Simanindo.
Menurut Direktur Pemasaran Bank Sumut Hadi Sucipto ada dua tipe pembayaran yang diluncurkan yaitu e-money dan e-wallet.
Hadi bilang, masyarakat bisa menggunakan e-wallet seperti OVO, Dana, GoPay, LinkAja dan lainnya untuk pembayaran tiket penyeberangan.
Baca juga: Ini Tampilan Pelabuhan Sibolga yang Diklaim Terbaik se-Asia Pasifik
Sementara e-money, selain untuk membayar tiket penyeberangan juga bisa digunakan menjadi e-toll, parkir bandara dan belanja.
"Kalau e-wallet, tinggal pindai barcode yang ada di pelabuhan dan lakukan pembayaran. Ini untuk mengurangi penggunaan cash dan tentunya pemasukan untuk tiket bisa lebih terpantau," sambung Hadi.