Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Roemah Langko, Sejarah Panjang Romantisme "Art Deco"

Kompas.com - 24/09/2018, 19:00 WIB
Rosiana Haryanti,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Roemah Langko merupakan salah satu contoh restorasi bangunan lama yang berhasil di Indonesia.

Gedung ini merupakan sebuah restoran yang berada di Jalan Raya Langko, Kota Mataram, Lombok.

Usaha restorasi yang dilakukan oleh arsitek Nyoman Popo Priyatna Danes, berhasil mengantarkannya meraih penghargaan dari Ikatan Arsitek Indonesia, IAI Awards 2018 dalam kategori pelestarian.

Baca juga: Para Juara IAI Awards 2018

Fasad bangunan memancarkan kesan gaya kolonial. Bukan tanpa alasan, sebab rumah ini merupakan salah satu peninggalan Belanda di Lombok.

Interior gedung memiliki keselarasan dengan arsitektur bangunan, termasuk perabot yang ada di dalamnya. RIO HELMI Interior gedung memiliki keselarasan dengan arsitektur bangunan, termasuk perabot yang ada di dalamnya.
Interior gedung memiliki keselarasan dengan arsitektur bangunan, termasuk perabot yang ada di dalamnya. Setiap furnitur kayu di dalam ruangan menegaskan kesan art deco yang kental.

Warna putih menghiasi hampir keseluruhan baik eksterior maupun interior restoran. Dinding gedung memiliki tekstur unik khas bangunan klasik. Setiap ruangan ditata apik dengan tempat duduk terbuka.

Baca juga: Berkat Desain Masjid Al Irsyad, Ridwan Kamil Raih IAI Awards 2018

Penataan ini membuat Roemah Langko menjadi salah satu bangunan yang menerapkan konsep hemat energi.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau