Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencakar Langit Milik Ganda-Martua Sitorus Dipastikan Beroperasi 1 Agustus 2016

Kompas.com - 10/06/2016, 13:03 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kandidat gedung tertinggi di Indonesia, Gama Tower, dijadwalkan beroperasi pada 1 Agustus 2016.

Sebelumnya, gedung yang dikenal sebagai Cemindo Tower, tersebut akan dibuka secara resmi pada 1 April 2016.

Baca: Masih Belia, Gamalandd Bangun Proyek Triliunan Rupiah

Namun, karena terdapat perizinan penunjang yang masih dalam proses finalisasi, pembukaan gedung setinggi 288,6 meter ini tertunda.

Direktur Gamaland Dicky Iksan Soetikno mengatakan, 1 Agustus diharapkan seluruhnya kelar dan bisa melayani publik

"Kami harapkan seluruh perizinan penunjang, bukan izin operasional ya, rampung. 1 Agutus baik perkantoran maupun hotelnya, yakni The Westin, akan beroperasi," tutur Dicky dalam perbincangan eksklusif dengan Kompas.com, Jumat (10/6/2016).

Saat ini, lanjut Dicky, ruang-ruang perkantoran Gama Tower baru tersewa seluas 30 persen dengan tarif sewa Rp 250.000 per meter persegi per bulan.

Para penyewa yang sudah memberikan konfirmasi dan komitmen untuk membuka kantornya di Gama Tower merupakan perusahaan yang bergerak di sektor keuangan, perbankan, perkebunan, dan juga teknologi informasi.

"Ada juga perusahaan rekanan atau terkait dengan induk perusahaan," ungkap Dicky.

Gama Tower yang berlokasi di Jl HR Rasuna Said, Kuningan, ini bakal menjadi gedung tertinggi di Indonesia saat resmi dibuka.

Dengan demikian, Gama Tower akan menumbangkan rekor Wisma 46 yang menjulang 261,9 meter.

Sedangkan proyek lainnya yang juga dirancang sebagai pencakar langit macam Thamrin Nine, Icon Tower 1, dan Signature Tower, masing-masing masih dalam tahap pembangunan dan desain akhir.

Selain perkantoran sewa, Gama Tower berisi perhotelan dengan bendera The Westin dari kelompok Marriott International dengan jumlah kamar 283 unit. 

Gama Tower merupakan satu dari sekian banyak aset properti yang dimiliki dua bersaudara Ganda dan Martua Sitorus. 

 
 
Aset lainnya tersebar di sejumlah kota, antara lain Medan, Bandung, Pekanbaru, Nusa Dua Bali, Kubu Raya Kalimantan, dan London, Inggris.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harvest City Rilis Kawasan Ruko Dua Lantai Baru, Dibanderol Mulai Rp 690 Juta

Harvest City Rilis Kawasan Ruko Dua Lantai Baru, Dibanderol Mulai Rp 690 Juta

Berita
Ternyata, Lubang di Kursi Plastik Ada Fungsinya

Ternyata, Lubang di Kursi Plastik Ada Fungsinya

Umum
Harga Sewa Perkantoran di Jakarta Turun

Harga Sewa Perkantoran di Jakarta Turun

Berita
Tahun Ini, Jakarta Tambah Pasokan Kantor Baru Seluas 19 Hektar

Tahun Ini, Jakarta Tambah Pasokan Kantor Baru Seluas 19 Hektar

Berita
10 Juta Bambu Digunakan sebagai Matras Tol 'Atas Laut' Semarang-Demak

10 Juta Bambu Digunakan sebagai Matras Tol "Atas Laut" Semarang-Demak

Konstruksi
Bikin Halaman Belakang Rumah Kian Privat dengan 5 Cara Ini

Bikin Halaman Belakang Rumah Kian Privat dengan 5 Cara Ini

Eksterior
Kecelakaan Subang, Lemahnya Regulasi Pemerintah Mengatur Kelayakan Bus

Kecelakaan Subang, Lemahnya Regulasi Pemerintah Mengatur Kelayakan Bus

Berita
Prototipe Rumah Sederhana Dinilai Mudahkan Pengembang dan Pemda

Prototipe Rumah Sederhana Dinilai Mudahkan Pengembang dan Pemda

Perumahan
Apersi Dukung Pemerintah Rilis Kebijakan Prototipe Rumah Sederhana

Apersi Dukung Pemerintah Rilis Kebijakan Prototipe Rumah Sederhana

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com