Klaster ini terdiri dari dua tipe yaitu Klaster Magnolia dan Lavender yang masing-masing berukuran 60/72 dengan harga Rp 190 juta.
Jarak tempuh ke Stasiun Maja lebih kurang 800 meter dan dapat diakses dari Tol Jakarta-Tangerang, Exit Toll Balaraja Barat, dan kelak Tol Serpong-Balaraja.
Baca juga: Raup Penjualan 200 Unit dalam 2 Minggu, Diamond Bidik Rp 500 Miliar
9. Elis
Anak usaha Diamond Land, PT Diamondland Citra Propertindo Tbk, meluncurkan klaster baru di Perumahan D'Palm Residence.
Klaster tersebut diberi nama "Elis" dengan luas bangunan 26 meter persegi dan luas tanah bervariasi.
Harga yang dipatok pengembang untuk tipe ini sebesar Rp 180 jutaan.
Perumahan D'Palm Residence dekat dengan Tol Cinere-Jagorawi (Cijago) dan Stasiun Depok. Klaster ini dilengkapi sistem 1 gerbang (one gate system) dan CCTV 24 jam.
10. Britania Bekasi
Anak usaha dari holding MAS Group, PT Mekar Agung Sejahtera merilis perumahan Britania Bekasi, di Kawasan Tambun, Bekasi.
Proyek terbaru ini dikembangkan di atas lahan seluas 10 hektar dari total izin pengembangan 15 hektar.
Jumlah hunian yang dikembangkan sebanyak 776 unit yang mencakup tiga klaster dengan harga perdana mulai dari Rp 200 jutaan hingga Rp 300 jutaan untuk dua tipe 36/66 dan 42/72.
Perumahan ini memiliki aksesibilitas dan infrastruktur memadai seperti, Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Tol Layang Jakarta-Cikampek, maupun KRL Jakarta-Bekasi.
11. Kota Podomoro Tenjo
Agung Podomoro Group (APG) baru saja merilis produk baru dengan konsep kota mandiri seluas 650 hektar.
Baca juga: Cek, Lima Pilihan Rumah Murah di Bawah Rp 200 Juta
Kota Mandiri ini berlokasi di perbatasan tiga wilayah yakni Bogor, Depok, dan Tangerang.
APG menghadirkan landed house (rumah tapak) tahap pertama berupa dua klaster yakni, Kalamenta dan Angsana.
Khusus klaster Angsana, harga yang dibanderol mulai dari Rp 180 hingga Rp 270 jutaan.
Terdapat dua tipe yaitu tipe 27/60 dengan harga yang ditawarkan sebesar Rp 180 juta-Rp 220 juta dan tipe 36/72 dengan harga Rp 220-Rp 270 jutaan.
Kedua tipe ini masing-masing dirancang dalam dua kamar tidur seluas 6x10 dan 6x12 meter.
Kota Podomoro Tenjo berbasis Transit Oriented Development (TOD) yang memadukan kawasan hunian dengan transportasi masal seperti KRL, dan kelak LRT serta MRT.
Untuk saat ini, Kota Podomoro Tenjo terintegrasi dengan KRL Serpong dan nantinya dekat dengan akses Tol Balaraja-Serpong.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.