GRESIK, KOMPAS.com - Terus bertambahnya pasien yang terpapar Covid-19 di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, mendorong PT Petrokimia Gresik (PG) merombak Sarana Olahraga (SOR) Tri Dharma untuk dijadikan ruang isolasi darurat.
Gedung yang kerap digunakan sebagai venue Proliga ini, diubah untuk sementara waktu menjadi ruangan-ruangan bersekat dengan ukuran sekitar 4x4 meter persegi.
"Dalam rangka antisipasi itu. Apalagi jumlah karyawan kami cukup banyak, belum lagi dari anak perusahaan," ujar Sekretaris Perusahaan PT Petrokimia Gresik Yusuf Wibisono kepada awak media di lokasi, Kamis (9/7/2020).
Gedung tersebut disekat menjadi 40 kamar yang masing-masing berisi dua tempat tidur, sehingga dapat menampung 80 pasien.
Baca juga: Kriteria Pasien yang Ditempatkan di Fasilitas Isolasi Lamongan
"Untuk bed dan alat-alat pendukung lain sudah kami pesan, tinggal dikirim. Begitu pula dengan tenaga kesehatan yang akan merawat pasien," ucap dia.
Antisipasi ini dilakukan, lantaran rumah sakit rujukan yang ada di Kabupaten Gresik sudah menunjukkan tanda-tanda melebihi kapasitas.
Termasuk, Rumah Sakit Petrokimia Gresik (RSPG) milik perusahaan.
Untuk memodifikasi sarana ini, PG mengalokasikan dana sekitar Rp 1 miliar. Termasuk, pengadaan tempat tidur dan alat kesehatan penunjang.
Sementara tenaga kesehatan, seperti perawat, dokter, dan dokter spesialis akan diambil dari hasil seleksi yang dilakukan perusahaan.
Baca juga: Mundur dari Jadwal, Tower 6 RS Covid-19 Wisma Atlet Dibuka 15 Mei
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.