JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan bahan bangunan, PT Solusi Bangun Indonesia ( SBI) mencatatkan pendapatan Kuartal I-2020 senilai Rp 2,46 triliun.
Kinerja positif tersebut berasal dari peningkatan volume penjualan semen dan terak sebesar 5,78 persen menjadi 2,84 juta ton jika dibandingkan periode yang sama Tahun 2019.
Volume penjualan ekspor pun melonjak 180,93 persen atau 2,8 juta ton dibandingkan Kuartal I tahun lalu.
Menurut data Asosiasi Semen Indonesia (ASI), SBI mencatatkan total penjualan semen domestik dan ekspor 16,29 juta ton.
Saat ini, fokus SBI yang bersinergi dengan SIG adalah penjualan merek semen Dynamix yang telah diluncurkan pada akhir Kuartal III-2019.
Baca juga: SBI Resmikan Gudang Semen di Palembang
Penjualan merek Dynamix diklaim membantu SBI mempertahankan kinerja prima meski pasar semen terdampak musim hujan dan Pandemi Covid-19.
Meski begitu, laba kotor perusahaan diketahui meningkat 35,70 persen menjadi Rp 666 miliar.
“Kami prediksi kinerja bisnis kuartal kedua tahun ini justru akan mengalami tekanan berat karena dampak pandemi Covid-19, khususnya untuk pasar ritel," ucap Presiden Direktur PT Solusi Bangun Indonesia Aulia Moelki Umar dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (14/5/2020).
Aulia mengapresiasi langkah Pemerintah yang memberikan prioritas operasional bagi sektor-sektor strategis termasuk bahan bangunan.
Dengan begitu, proyek-proyek infrastruktur masih tetap dapat berjalan walaupun melambat dari biasanya.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan