Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 08/04/2020, 12:34 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) Sumatera Barat menyebutkan terdapat 22 hotel yang ditutup sementara akibat pandemi virus Corona.

Ketua PHRI Sumatera Barat Maulana Yusran mengatakan, penutupan sejumlah hotel tersebut terjadi sejak awal April 2020.

"Saya rasa beberapa hotel lainnya akan ada yang segera menyusul (penutupan)," ucap Yusran seperti dikutip dari Antara, Rabu (8/4/2020).

Yusran melanjutkan, sejumlah hotel tersebut terpaksa menutup aktivitas operasionalnya karena tingkat okupansi hotel menurun drastis semenjak pandemi virus Covid-19.

Ke-22 hotel tersebut tersebar di berbagai kabupaten dan kota di Sumatera Barat yakni di Kota Padang, Padang Panjang, Bukittinggi, Tanah Datar, Mentawai, dan beberapa daerah lainnya.

"Selain hotel, beberapa restoran juga sudah ada yang tutup. Setahu saya saat ini ada empat restoran yang sudah tutup," lanjut Yusran.

Baca juga: Corona Bikin Tingkat Hunian Hotel di Riau Hanya 15 Persen

Ia mengakui, penutupan hotel tersebut juga berdampak pada karyawan. Saat ini, pihak hotel memutuskan untuk merumahkan seluruh karyawan sementara waktu.

Yusran berharap Pemerintah Daerah (Pemda) melirik dampak dari penutupan hotel tersebut. Salah satunya terhadap perekonomian.

"Peristiwa ini merupakan pertama kali yang sampai separah ini. Dulu juga pernah ada musibah berupa gempa tahun 2009. Namun tidak separah ini, bahkan hanya menutup akses di Padang saja dan tidak sampai menutup semua akses lainnya," kata Yusran.

Yusran juga meminta Pemda untuk memberikan keringanan pembayaran pajak bumi dan bangunan tahun ini.

Menurutnya, kalaupun tagihan pajak tersebut diminta oleh Pemda pasti tidak akan ada pihak hotel yang akan sanggup membayar. Mengingat kondisi keuangan tak stabil.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+