Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cek, Daftar Daerah yang Sudah Menyiapkan Lahan Pemakaman Korban Corona

Kompas.com - 06/04/2020, 16:09 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

Asisten Sekda DIY Bidang Pemerintahan dan Administrasi Umum Sigit Sapto Rahardjo mengatakan, pihaknya harus menyediakan sendiri lahan untuk pemakaman.

"Apabila masyarakat tidak menerima, kami sudah ada, kabupaten sudah menyiapkan," ujar Asisten Sekda DIY Bidang Pemerintahan dan Administrasi Umum Sigit Sapto Rahardjo, seperti dikutip Antara, Senin (6/4/2020).

Baca juga: Lippo Minta Pemerintah Susun SOP Pemakaman Jenazah Terinfeksi Covid-19

Sigit melanjutkan, saat ini pemerintah kabupaten (pemkab) di Yogyakarta yang telah menyediakan pemakaman khusus jenazah terinfeksi Corona, yakni Pemkab Sleman dan Pemkab Bantul.

7.  Jawa Timur

Pemerintah Provinsi Jawa Timur juga telah menyiapkan pemakaman pasien meninggal dunia akibat pandemi virus Corona.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengungkapkan hal tersebut seperti dikutip dari Antara, Senin (6/4/2020).

"Di setiap daerah atau di 38 kabupaten/kota nanti masing-masing ada satu lahan," ucap Khofifah.

Setiap daerah atau kabupaten di Jawa Timur nantinya memiliki satu pemakaman khusus jenazah virus Corona di lahan milik Perhutani.

Kendati demikian, Khofifah enggan menyebutkan setiap titik lokasi pemakaman bagi jenazah virus Covid-19 tersebut di Jawa Timur.

"Tapi, kami tidak bisa menyebutkan titik lokasinya. Yang jelas, di setiap daerah ada," pungkas Khofifah.

8. Sulawesi Selatan

Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) menyiagakan tempat pemakaman khusus untuk jenazah terjangkit virus Corona.

Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman.

Andi mengatakan, terdapat dua opsi lokasi pemakaman jenazah virus Corona. Lokasi pertama yang ditunjuk berada di Sudiang, Kota Makassar.

Sedangkan, Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah merekomendasi sebuah lahan milik Pemerintah Provinsi Sulsel.

Dengan adanya lokasi pemakaman khusus jenazah virus Covid-19, dirinya berharap tak akan ada lagi penolakan yang dilayangkan masyakarat.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com