Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Covid-19 Bikin Bisnis Hotel Lumpuh, Bagaimana Cara Pulih Kembali?

Kompas.com - 06/04/2020, 07:00 WIB
Rosiana Haryanti,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pandemi corona melumpuhkan berbagai industri, khususnya perhotelan dan penerbangan.

Banyak perbatasan internasional yang ditutup. Bahkan beberapa wilayah menerapkan jam malam.

Hal ini memaksa pengelola hotel untuk menutup bisnisnya sementara waktu. Tak hanya itu, banyak pihak memprediksi, industri perhotelan membutuhkan waktu bertahun-tahun pulih dari pandemi ini.

Akan tetapi, beberapa perusahaan yang berhasil menerapkan kolaborasi virtual lebih mampu beradaptasi dengan kondisi ini. Interaksi antar-tim kini bergeser ke platform virtual dan menjadi populer.

Baca juga: Daftar Hotel Gratis untuk Tenaga Medis Covid-19

Pandemi ini juga menyebabkan kerja dari jarak jauh mengubah bisnis dan aktivitas perusahaan.

Lalu bagaimana menerapkan teknologi terkini untuk meningkatkan industri hospitalitas?

Disrupsi digital

Dirangkum dari laman 4hoteliers, Junior Consultant with EHL Advisory Services Aviik Bhattacharya mengatakan, teknologi saat ini menjadi bagian tak terpisahkan dari bisnis.

Sejumlah agen perjalanan misalnya, kini menggunakan layanan online, smartphone, situs-situs ulasan, hingga media sosial untuk terhubung dengan pelanggan.

Bahkan jaringan hotel dunia layaknya Marriott, Hilton, IHG, dan Accor kini berupaya terhubung dengan tamu--tamu mereka secara pribadi.

Kecerdasan buatan, robot, hingga big data saat ini sedang membentuk industri perhotelan.

Ilustrasi hotelSHUTTERSTOCK Ilustrasi hotel
Merangkul internet

Bagi industri ini, milenial menjadi segmen pelanggan yang penting dalam mengarahkan dan mengubah cara mereka beroperasi.

Generasi ini selalu terikat dengan perangkat mereka dan memilih untuk berkomunikasi secara daring ketimbang bertatap muka langsung.

Baca juga: Mengintip Fasilitas 4 Hotel untuk Tenaga Medis Covid-19 Jakarta

Tak hanya itu, mereka juga memilih untuk membagikan setiap pengalamannya, dan karenanya dapat memengaruhi penjualan.

Dalam industri perhotelan, kebiasaan milenial dapat digunakan untuk menarik pengunjung.

Seperti yang dilakukan oleh Hotel CitizenM yang menerapkan teknologi melalui kamar pintar yang dapat diakses menggunakan smartphone pengunjung.

Halaman:


Terkini Lainnya

Harta Properti Gubernur Bengkulu, Tersangka Kasus Pemerasan dan Gratifikasi

Harta Properti Gubernur Bengkulu, Tersangka Kasus Pemerasan dan Gratifikasi

Berita
Hingga Awal November, 1,9 Juta Sertifikat Tanah Elektronik Diterbitkan

Hingga Awal November, 1,9 Juta Sertifikat Tanah Elektronik Diterbitkan

Berita
Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Berita
Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Berita
Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Berita
119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

Berita
Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Berita
Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau