Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Presiden Jalan Kaki di Sudirman-Thamrin "Avenue"...

Kompas.com - 03/08/2018, 10:30 WIB
Dani Prabowo,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Waktu menunjukkan pukul 16.55 WIB saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) tiba depan Hotel Le Meridien, Jakarta, Kamis (2/8/2018).

Kamis sore, Presiden meninjau secara langsung pekerjaan penataan trotoar di sepanjang koridor Jalan Sudirman-Thamrin, Jakarta.

Didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, ketiganya kompak bersetelan putih-hitam sembari berjalan sejauh 300 meter hingga Da Vinci Tower.

Baca juga: Ini Kata Jokowi Setelah Jalan Kaki di Trotoar Sudirman-Thamrin

Jalur trotoar di koridor Jalan Sudirman-Thamrin.Kementerian PUPR Jalur trotoar di koridor Jalan Sudirman-Thamrin.
Presiden menyebut, penataan jalur trotoar yang dikerjakan Pemerintah Provinsi DKI serta PT MRT Jakarta ini sudah cukup baik. Kendati, masih menyisakan sejumlah pekerjaan.

"Persiapan sudah bagus, artinya sebetulnya fasilitas pelican croosing ini untuk memudahkan masyarakat agar tidak naik terlalu tinggi," ungkap Presiden.

"Kedua, dari segi estetika jembatan penyeberangan orang (JPO) lebih cantik dan indah. Kalau ada yang belum selesai, karena ini pekerjaan besar, akan dilanjutkan setelah Asian Games," imbuh mantan Gubernur DKI tersebut.

Baca juga: “Pelican Crossing” Bisa Diterapkan asal Keamanan Pedestrian Terjamin

Seorang pesepeda bernama Yupa bersepeda di jalur sepeda trotoar Jalan Asia Afrika, Senayan, Jakarta, Selasa (31/7/2018). Jalur khusus sepeda itu terhalang tiang.KOMPAS.com/NURSITA SARI Seorang pesepeda bernama Yupa bersepeda di jalur sepeda trotoar Jalan Asia Afrika, Senayan, Jakarta, Selasa (31/7/2018). Jalur khusus sepeda itu terhalang tiang.
Penataan jalur pedestrian di kawasan ini, merupakan bagian dari persiapan infrastruktur pendukung Asian Games 2018 yang akan dilangsungkan pada 18 Agustus hingga 2 September 2018 di Jakarta dan Palembang.

Tak hanya ditata ulang, trotoar juga dibuat lebih lebar untuk memberikan kenyamanan bagi para pejalan kaki.

Selain itu, guiding block berwarna kuning juga ditambah untuk memudahkan masyarakat penyandang disabilitas untuk berjalan.

Meski demikian, belum semua pekerjaan ini rampung. Di beberapa titik seperti di depan Da Vinci Tower hingga Menara Astra masih terputus, lantaran ada pekerjaan pembangunan stasiun bawah tanah MRT.

Baca juga: Pemprov DKI Bangun Ramp di Semua Halte Transjakarta Sudirman-Thamrin

The New Sudirman Thamrin AvenueInstagram / yusmadasamad The New Sudirman Thamrin Avenue
Akan tetapi, pejalan kaki masih bisa menggunakan trotoar darurat yang telah disiapkan sebelumnya untuk melewatinya.

Selain penataan trotoar, kondisi jalan utama juga sudah mulus dan lurus. Jalan ini sebelumnya sempat rusak dan bergelombang lantaran pekerjaan proyek MRT.

Namun, PT MRT Jakarta telah memperbaiki kondisinya untuk sementara dalam rangka menyambut perhelatan event olahraga terbesar di Asia ini.

Baca juga: Tiang PJU yang Halangi Jalur Sepeda di Trotoar Asia-Afrika Dipindahkan ke Sisi Pagar GBK

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Berita
[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com