Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Pemerintah Pusat Bantu DKI Hilangkan Bau Kali Item

Kompas.com - 26/07/2018, 21:00 WIB
Erwin Hutapea,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus berupaya mengurangi bau di Kali Sentiong, atau yang dikenal dengan Kali Item, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Kementerian PUPR diwakili oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Ciliwung Cisadane, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air. Mereka mendukung Dinas Pekerjaan Umum Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.

Direktur Sungai dan Pantai, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, Kementerian PUPR Jarot Widyoko mengatakan, pihaknya akan mengatur arus air.  

Upaya yang dilakukan yaitu menggelontorkan air di Kali Sentiong dengan cara membuka pintu air Gang Kelor (PA Sentiong).

Baca juga: Soal Kali Item, Pemerintah Pusat Turun Tangan Atasi Aliran Air

Air itu berasal dari Bendung Katulampa, Bogor, yang dialirkan hingga ke Kali Sentiong melalui Kali Baru Timur.

Selain itu, para petugas yang dikerahkan juga mengalihkan aliran air Kali Item ke Kali Sunter dengan melalui pemompaan sehingga mengurangi debit air kotor yang masuk ke Kali Sentiong.

"Sebagian air yang mengalir dari Bendung Katulampa dialihkan ke Kali Sunter menggunakan mobile pump agar tidak semuanya mengalir ke Kali Sentiong," kata Jarot kepada Kompas.com, Senin (23/7/2018).

Sebelumnya, cara tersebut telah dilakukan pada tanggal 5 hingga 11 April 2018 dan hasilnya cukup baik, yaitu berkurangnya bau kali.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat bersama Dinas Pekerjaan Umum Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berupaya mengurangi bau di Kali Sentiong, atau Kali Item, di Kemayoran, Jakarta Pusat.Dokumentasi Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat bersama Dinas Pekerjaan Umum Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berupaya mengurangi bau di Kali Sentiong, atau Kali Item, di Kemayoran, Jakarta Pusat.
Rekayasa aliran air dengan cara yang sama kembali dilakukan pada Rabu (25/7/2018) dan Kamis (26/7/2018) dengan menggunakan lima mobil pompa berkapasitas masing-masing 160 liter per detik dari BBWS Ciliwung-Cisadane dan enam mobil pompa berkapasitas 250 liter per detik dari Dinas PU DKI.

Dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (26/7/2018), jumlah total debit air yang digelontorkan menggunakan pompa saat ini adalah 1.540 liter per detik. Usaha ini diharapkan efektif untuk mengurangi bau di Kali Sentiong.

Sebagaimana diketahui, pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR berusaha ikut menyukseskan Asian Games ke-18 di Jakarta melalui pembangunan dan perbaikan infrastruktur.

Usaha mengurangi bau di Kali Sentiong diharapkan memberi kenyamanan kepada para atlet dan ofisial dari berbagai negara yang tinggal di Wisma Atlet Kemayoran selama Asian Games 2018 berlangsung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau