"Konsumen segmen pasar ini-lah yang selama ini menjadi booster bagi sektor properti di Jawa Barat," ucap Joko.
Kolapsnya para pengembang MBR ini, menurut dia, berdampak pada pemenuhan program pembangunan Satu Juta Rumah.
Tahun ini, DPD Jawa Barat menargetkan 30.000 unit terbangun. Namun, hingga kuartal II-2018, yang terealisasi baru 9.000 unit.
Kendati masih jauh dari target, Joko tetap optimistis para pengembang yang masih bertahan dapat terus membangun dan memenuhi target tersebut dengan catatan mendapat insentif dari pemerintah.
"Minimal, kami didampingi, diawasi, dan dibantu. Terutama masalah perizinan yang sampai saat ini memakan cost lumayan besar 15-20 persen dari total nilai proyek," harap Joko.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.