JAKARTA, KOMPAS.com — Pelaksanaan mudik Lebaran kali ini menawarkan cerita menarik. Mulai dari waktu tempuh yang lebih cepat hingga soal jalur sementara di bawah Jembatan Kali Kenteng yang terdapat di Tol Salatiga-Kartasura.
Kementerian Perhubungan mengklaim pelaksanaan mudik Lebaran 2018 lebih lancar dibandingkan tahun sebelumnya. Hal itu diketahui dari hasil pantauan sejak H-8 hingga H-3, kemarin.
"Tahun ini tingkat kepadatannya rata-rata lebih cair ketimbang tahun laun. Kelancarannya juga lebih baik dari tahun lalu. Tahun lalu, kan, sempat ada kepadata berapa kilo, nah sekarang kita tidak dengar, tidak lihat," kata Ketua Harian Posko Nasional Angkutan Lebaran 2018, Junaedi, di Kantor Kemenhub, Selasa (12/6/2018).
Junaedi tak menampik bila di sejumlah ruas tol, baik operasional maupun fungsional, terjadi penumpukan kendaraan.
Namun, kondisi tersebut cepat terurai karena adanya koordinasi antar-instansi serta pemberlakuan diskresi dari kepolisian.
Untuk mengurangi kepadatan, pukul 11.11 diberlakukan contraflow mulai dari Km 35+600 sampai dengan Km 47 guna menghindari antrean kendaraan terutama di rest area Km 39.
Namun, pada pukul 12.30 WIB, contraflow di sepanjang ruas tersebut telah dihentikan.
"Rekayasa lalu lintas (lalin) berupa contraflow selama lebih dari 1 jam berhasil memecah kepadatan jelang bottleneck Km 37+800 serta rest area km 39 arah Cikampek," kata Senior Specialist Corporate Communications Jasa Marga Irra Susiyanti.
Hoaks Jembatan Kali Kenteng
Sejak awal, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menginformasikan ada dua titik kritis kemacetan di jalur mudik Trans-Jawa, yaitu lokasi pembangunan Jembatan Kalikuto di Tol Batang-Semarang dan Jembatan Kali Kenteng di Tol Salatiga-Kartasura.
Kedua ruas tol tersebut dibuka fungsional atau sementara selama arus mudik dan balik Lebaran tahun ini.
Untuk Jembatan Kalikuto, rekayasa lalu lintas yang dilakukan yakni dengan mengeluarkan kendaraan pemdik sejauh 500 meter di Grinsing sebelum kembali masuk ke tol.
Sementara untuk Jembatan Kali Kenteng telah disediakan jalan sementara sepanjang 500 meter di bawah jembatan dengan kontur naik-turun.