Dalam mendukung transformasi bisnis tersebut, Adidas mempekerjakan hingga 200 karyawan dengan fokus teknologi digital.
Mereka menaksir, proporsi pendapatan bisnis daringnya bisa melonjak hingga dua kali lipat menjadi 4 miliar Euro pada 2020.
Asal tahu saja, peritel itu menorehkan peningkatan penjualan daring sebesar 57 persen menjadi 1,6 miliar Euro tahun lalu.
“Tingkat pertumbuhan itu amat mengesankan," tutur Piral Dadhania, analis dari Royal Bank of Canada.
Menurut Piral, target 2020 Adidas untuk menguasai bisnis digital memang "relatif ambisius".
Meski begitu, ia menambahkan, target tersebut menunjukkan Adidas memiliki tingkat kepercayaan tinggi akan prospek bisnis masa depannya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.