Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata Basuki, Kontraktor Indonesia Jangan Minder Sama Jepang

Kompas.com - 29/01/2018, 22:30 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyta (PUPR) Basuki Hadimuljono kembali mengingatkan kepada kontraktor untuk menerapkan sistem kesehatan dan keselamatan kerja (K3) setiap menggarap sebuah proyek.

Menurut Basuki, tak jarang mental kontraktor Indonesia turun ketika melihat hasil pekerjaan kontraktor asing, khususnya Jepang.

Selain berkualitas, kontraktor Jepang juga selalu menerapkan sistem K3 sesuai prosedur operasional standar (SOP).

"Kita juga bisa, jangan minder. Kita tidak boleh beretorika seperti itu. K3 is a must," kata Basuki saat meresmikan Komite Keselamatan Kerja (KKK) di Auditorium Kementerian PUPR, Senin (29/1/2018).

Basuki mengatakan, pembentukan KKK merupakan salah satu langkah pemerintah dalam mendorong kontraktor untuk selalu mematuhi SOP.

"Apa yang sudah kita tandatangani bersama tadi, tentang materialnya, manusianya, peralatannya, metodologinya, teknologinya yang harus sesuai dengan yang disepakati dan distandarkan dengan kaidah-kaidah yang ada," tutur Basuki.

Dalam kesempatan itu, Basuki juga menyoroti persoalan lingkungan kerja sebuah proyek. Di setiap kesempatan, ia mengaku, kerap menghubungi pimpinan proyek bila mendapati  ketidakberesan di sebuah lingkungan kerja.

Bahkan dua tahun lalu, ia perah mengumpulkan sejumlah kontraktor nasional, untuk membandingkan cara kerja mereka dengan cara kerja kontraktor asing yang membantu Indonesia dalam menggarap proyek infrastruktur. Misalnya, dalam pembangunan proyek mass rapid transit (MRT).

"Saya undang semua dan saya bandingkan. Mengapa diawai orang Jepang jauh lebih baik dibandingkan dengan diawasi orang sendiri. Kita harus ubah betul mental kita," kata dia.

Untuk diketahui, dalam catatan Kompas.com, ada 11 kasus kecelakaan konstruksi yang tejadi dalam kurun waktu enam bulan terakhir.

Kasus itu seperti jatuhnya crane pada proyek light rail transit (LRT) Palembang, ambruknya Jembatan Tol Bocimi, dan jatuhnya crane pada proyek Tol Bogor Outer Ring Road (BORR).

Kemudian, jatuhnya girder pada proyek Tol Pasuruan-Probolinggo, ambruknya girder jembatan penyeberangan orang Tol Pemalang-Batang, tergulingnya girder Tol Depok-Antasari, hingga jatuhnya girder LRT di Utan Kayu, Jakarta Timur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jepara: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jepara: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ini 147 Bangunan di Sulbar yang Beres Direkonstruksi Pasca Gempa

Ini 147 Bangunan di Sulbar yang Beres Direkonstruksi Pasca Gempa

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banjarnegara: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banjarnegara: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Banjar: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Banjar: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sukabumi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sukabumi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Surat Edaran Prototipe Rumah Sederhana Segera Terbit

Surat Edaran Prototipe Rumah Sederhana Segera Terbit

Berita
Segudang Keuntungan Gunakan Wastafel 'Stainless Steel' di Dapur

Segudang Keuntungan Gunakan Wastafel "Stainless Steel" di Dapur

Tips
Lima Tahun ke Depan, Pertumbuhan 'Crazy Rich' Indonesia Lampaui Dunia

Lima Tahun ke Depan, Pertumbuhan "Crazy Rich" Indonesia Lampaui Dunia

Berita
Incar Mahasiswa dan Turis, Winland Tawarkan Hunian Rp 300 Juta di Malang

Incar Mahasiswa dan Turis, Winland Tawarkan Hunian Rp 300 Juta di Malang

Apartemen
Mulai Tahun Ini, Tarif Sewa Gedung Kantor di Jakarta Naik 3 Persen

Mulai Tahun Ini, Tarif Sewa Gedung Kantor di Jakarta Naik 3 Persen

Perkantoran
186.000 Hektar Hutan Adat di Tapanuli Utara dan Luwu Utara Diregistrasi

186.000 Hektar Hutan Adat di Tapanuli Utara dan Luwu Utara Diregistrasi

Berita
4,39 Juta Orang Naik Kereta Selama 22 Hari Angkutan Lebaran 2024

4,39 Juta Orang Naik Kereta Selama 22 Hari Angkutan Lebaran 2024

Berita
Ditarget Tuntas Oktober, Ini Progres Bendungan Bolango Ulu di Gorontalo

Ditarget Tuntas Oktober, Ini Progres Bendungan Bolango Ulu di Gorontalo

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Cianjur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Cianjur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bandung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bandung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com