Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sentul City, "Cuan", dan Kasus Korupsi

Kompas.com - 02/10/2014, 08:55 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

Hal ini ditandai dengan kenaikan harga lahan dan properti. Untuk lahan kawasan perumahan, kata Andrian, sudah mencapai level Rp 7 juta hingga Rp 13 juta per meter persegi. Sementara untuk lahan komersial, menyentuh angka Rp 15 juta hingga Rp 20 juta per meter persegi.

Harga propertinya tumbuh sekitar 20 persen sampai 25 persen per tahun, dengan banderol terendah Rp 900 juta dan tertinggi Rp 20 miliar untuk rumah berdimensi 400/1000.

Tak puas sampai di situ, pihaknya juga punya rencana bisnis strategis yang akan direalisasikan pada tahun 2015 mendatang.

"Satu di antaranya, kami sedang bernegosiasi dengan pengembang asing asal tiga negara yakni Korea, Jepang, dan Hongkong (Tiongkok). Saat ini pembicaraan sudah sampai taraf finalisasi angka investasi," buka Andrian.

Dia menambahkan, pengembang asing digandeng untuk mempercepat akselerasi pembangunan Sentul City. "Kami menawari mereka opsi kerjasama untuk mengembangkan perumahan, dan komersial serta pengembangan lahan central business district (CBD) Sentul City seluas 100 hektar," ucap Andrian.

Tahun depan juga, Sentul City akan melansir sebanyak 7 hingga 8 klaster baru dengan total mencapai 1.000 unit rumah, pengembangan infrastruktur tambahan, pengembangan fasilitas rekreasi dan wisata, serta apartemen.

"Untuk mewujudkan rencana strategis tersebut, kami mengalokasikan belanja modal senilai Rp 600 miliar hingga Rp 700 miliar," pungkas Andrian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Tips
Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Berita
Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Ritel
Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Titipan Prabowo Buat Penghuni Huntap Cianjur

Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Titipan Prabowo Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Tepis soal Proyek Jumbo Disetop, Dody: Cuma Selektif

Tepis soal Proyek Jumbo Disetop, Dody: Cuma Selektif

Berita
Cakupan Layanan Irigasi Bendungan Semantok Akan Ditambah 499 Hektar

Cakupan Layanan Irigasi Bendungan Semantok Akan Ditambah 499 Hektar

Berita
Keluhan Penghuni Huntap Tahap III Cianjur, Mulai dari Air Keruh hingga Baru Dapat Sertifikat 10 Tahun

Keluhan Penghuni Huntap Tahap III Cianjur, Mulai dari Air Keruh hingga Baru Dapat Sertifikat 10 Tahun

Berita
Rencana Ambisius Iran, Punya Jaringan Kereta ke China via Afganistan

Rencana Ambisius Iran, Punya Jaringan Kereta ke China via Afganistan

Berita
Durasi Perjalanan Tamu Asing di Jakarta Lebih Pendek

Durasi Perjalanan Tamu Asing di Jakarta Lebih Pendek

Hotel
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau