Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AdhimixPrecast Bermain Kondotel

Kompas.com - 05/06/2014, 11:38 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tergiur pertumbuhan bisnis properti Indonesia yang terus menunjukkan tren positif, PT AdhimixPrecast Indonesia, melebarkan sayap usahanya melalui PT Buana Sabas Fattah, dengan membangun kondotel di kawasan Tangerang, Banten. 

Kondotel yang berada di atas lahan seluas 4.000 meter persegi ini akan dikelola Louvre Hotel Group dan secara resmi bernama Golden Tulip Condotel. Kesepakatan kerjasama dengan Louvre Hotel Group telah dilakukan pada 20 Desember 2013 lalu.

"Kesepakatan ditandatangani oleh Managing Director East Asia Louvre Hotel Group, Mark Van Ogtrop. Mereka yang akan menjadi operator kondotel ini," terang Direktur Utama PT Buana Sabas Fattah, Herman Sulistiyono, kepada Kompas.com, Kamis (5/6/2014).

Untuk merealsasikan portofolio perdana ini, PT Buana Sabas Fattah menginvestasikan dana senilai Rp 350 miliar. Pembangunan dijadwalkan tuntas pada September 2015 mendatang.

Golden Tulip Condotel mencakup kondominium setinggi 12 lantai, kondominium hotel 12 lantai, dan area komersial yang dilengkapi dengan fasilitas ruang pertemuan dan ruang serbaguna.

"Kami memasarkan sebanyak 650 unit. Untuk kondominium terbagi dalam dua varian studio dan 2 kamar tidur. Sedangkan kondotel tiga varian, junior suite, deluxe, dan standard. Harga yang kami patok sektar Rp 300 juta hingga Rp 600 juta per unit," jelas Herman.

Kehadiran Golden Tulip Condotel menambah koleksi kondotel yang ada di Tangerang. Sebelumnya terdapat Aston Condotel di Karawaci, dan Sudirman Inn Condotel di Jl Sudirman. 


 

           

            

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Tips
Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Berita
Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Ritel
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau