Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hendra Hartono: Brand Bukan Segala-galanya

Kompas.com - 24/08/2010, 12:17 WIB

Salah satu pengalaman Hendra Hartono yang menarik dalam acara properti di Indonesia adalah pada waktu saya diundang untuk berperan serta sebagai salah satu tim juri dalam pemilihan properti terbaik di Indonesia dalam kompetisi FIABCI Award di Indonesia tahun 2009 lalu. Pemenangnya lalu diikutsertakan dalam kompetisi FIABCI Award Sedunia di Bali bulan Mei 2010.

Berikut ini wawancara khusus Robert Adhi Ksp dari Kompas.com dengan Hendra Hartono, CEO Leads Property Services Indonesia di kantornya di Equity Tower, SCBD, Jakarta, Senin (23/8/10) pagi.

Anda sudah di puncak, menjadi orang nomor satu di Procon, tapi kemudian Anda memutuskan untuk keluar dan mendirikan perusahaan sendiri. Mengapa? Ini memang keinginan saya, cita-cita saya sejak dulu. Dan saya pikir sudah waktunya saya mengibarkan bendera sendiri. Saya pikir mumpung saya masih kuat dan punya network. Dan timing-nya tepat karena industri properti sudah bangkit lagi. Kalau orang lain bisa, kenapa saya tidak?

Memang, biasanya kalau orang sudah duduk di atas, dapat fasilitas baik, orang enggan keluar dari zona kenyaman. Tapi bagi saya, kepuasan memiliki perusahaan sendiri dan menerapkan visi misi sendiri, tantangannya berbeda. Dan punya usaha sendiri, untuk jangka panjang lebih baik. Terutama karena saya punya passion di bidang ini. Saya tetap bisa berkarya di usia lanjut di perusahaan sendiri. Kan beda kalau kita kerja dengan orang lain.

Kepada tiga staf kunci Leads yang bergabung dengan saya, saya membagi saham sehingga mereka merasa memiliki perusahaan ini. Dan saya tidak mau selamanya menjadi CEO. Suatu saat saya hanya jadi pemegang saham.

Salah satu pemegang saham Leads Property adalah Enggartiasto Lukito, sehingga semuanya berjumlah lima orang, termasuk saya.

Siapa yang mendorong keberanian Anda mendirikan perusahaan baru dalam bidang properti ini? Keberanian ini didorong oleh klien-klien juga. Service industry adalah soal orang. Siapa yang ada di belakangnya.  Saya makin percaya diri karena sejumlah klien mendukung. Mereka bilang, tak usah khawatir karena mereka tetap melihat siapa yang bekerja keras.   Apa kriteria karyawan yang Anda ajak bergabung di Leads? Ada beberapa orang di perusahaan lama yang ikut saya karena mereka tahu dengan etika kerja saya. Jadi mereka tak sulit beradaptasi karena sudah saling tahu. Kultur kerja pun terbentuk dengan sendirinya karena kita sudah saling mengenal.

Apa yang menjadi fokus Leads Property? Armada Leads Property saat ini 30 orang karyawan. Kami fokus di lima divisi, yaitu Office Services (semua yang berhubungan dengan penyewaan strata title gedung perkantoran), Occupier Services (mewakili occupier untuk beli dan sewa gedung, pindah atau perpanjangan sewa), dan Residential Sales and Leasing (penjualan dan penyewaan apartemen).

Selain itu Investment (transaksi jual beli tanah, gedung perkantoran/komersial, hotel), dan Project Management (mewakili pemakai gedung, penyewa atau pembeli untuk awasi proyek perkantoran.

Riset yang kami lakukan untuk tahap ini masih untuk kepentingan internal, untuk konsumsi klien, belum dipublikasikan untuk umum. Namun di masa depan, kami akan publikasikan ke publik.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com