Pembangunan SPAM ini berfungsi untuk mendukung layanan air minum perpipaan di Kota Dumai, Kabupaten Rokan Hilir, dan Kabupaten Bengkalis.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, layanan SPAM berskala regional diutamakan untuk pemenuhan kebutuhan domestik agar masyarakat dapat menikmati air minum berkualitas dengan harga terjangkau.
Lebih dari itu, layanan air minum ini juga bersifat berkesinambungan selama 24 jam, serta meningkatkan perbaikan kesehatan masyarakat.
"Pembangunan SPAM Regional Durolis diinisiasi oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau sebagai bagian dari komitmen Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Pemda) untuk peningkatan pelayanan dasar publik bidang air minum," kata Basuki dikutip dari laman Kementerian PUPR, Senin (10/05/2021).
Dukungan infrastruktur diberikan Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Sumber Daya Air (SDA) untuk intake Sungai Rokan dan jaringan transmisi air baku.
Tak hanya SDA, Direktorat Jenderal (Ditjen) Cipta Karya juga berkotribusi dalam pembangunan Instalasi Pengolahan Air Minum (IPA), reservoir, perpipaan Jaringan Distribusi Utama (JDU) dan offtake.
Sementara jaringan ke sambungan rumah (SR) akan dibangun oleh masing-masing kabupaten/kota penerima manfaat.
Sumber air yang digunakan dalam pembangunan SPAM Regional Durolis berasal dari Sungai Rokan sebagai sumber air baku satu-satunya yang layak digunakan untuk pelayanaan air minum di Dumai, Rokan Hilir, serta Bengkalis.
SPAM Regional Durolis dibangun dalam 4 tahap dengan masing-masing kapasitas 400 liter per detik pada Tahap I, II, dan III, serta berkapasitas 300 liter per detik untuk Tahap IV.
Saat ini, tengah dikerjakan Tahap I sebesar 400 liter per detik dengan target melayani kebutuhan air minum 200.000 jiwa melalui pemasangan 40.000 SR yang tersebar di 4 kecamatan di tiga kota tersebut.
Di Kota Dumai, sebanyak 15.000 SR yang akan melayani empat kecamatan yakni Dumai Kota, Dumai Barat, Dumai Timur, Dumai Selatan.
Kemudian, 4 kecamatan di Rokan Hilir sebanyak 10.000 SR di antaranya TP TJ Melawan, Bangko, Rimba Melintang, Batu Hampar, Bangko Pusako.
Sementara 2 kecamatan di Bengkalis sebanyak 15.000 SR yakni Mandau dan Pinggir.
Tercatat progres fisik JDU Tahap I hingga 6 Mei 2021 telah mencapai 35,2 persen dengan kebutuhan investasi sebesar Rp 858,6 miliar.
https://properti.kompas.com/read/2021/05/10/203000321/konstruksi-capai-35-2-persen-spam-durolis-layani-200.000-jiwa-di-riau