Sinarmas Land Raup Rp 369 Miliar dalam Dua Bulan

JAKARTA, KOMPAS.com - Sinarmas Land meraup Rp 369 miliar dalam wktu dua bulan sejak 18 Maret-20 Mei 2020, dari penjualan properti melalui program program Move in Quickly.

Managing Director Strategic Business & Services Sinarmas Land Alim Gunadi mengatakan, pencapaian tersebut merupakan hasil dari terobosan yang dijalankan perusahaan.

”Kami melakukan terobosan dengan memperkuat strategi pemasaran secara digital sehingga mempermudah konsumen membeli properti di rumah mereka masing-masing," kata Alim dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (20/5/2020).

Strategi pemasaran digital ini dilakukan dalam berbagai platform, terutama media sosial, dan video tur virtual terkait show unit.

Baca juga: Siasat Sinarmas Land Bertahan di Tengah Pandemi, Tawarkan Diskon Rumah

Selain memanfaatkan teknologi digital, Sinarmas Land juga memberikan potongan harga jual 10 persen-20 persen, pembebasan bea perolehan hak atas tanah dan bangunan (BPHTB), atau keringanan pembayaran.

Dengan sejumlah strategi itu, lanjut Alim, konsumen dapat membeli rumah sebagai kebutuhan pokok dengan harga paling kompetitif.

Terlebih, bank-bank penyalur KPR dan KPA juga menawarkan kemudahan kredit bagi konsumen saat Pandemi Covid-19.

Konsumen dapat memilih beragam produk yang ditawarkan, meliputi rumah, rumah toko (ruko), kios, dan apartemen.

Di antaranya The Elements, Southgate, dan Aerium di Jakarta, BSD City dan Taman Banjar Wijaya di Tangerang, Kota Wisata dan Legenda Wisata di Cibubur, The Nove at Nuvasa Bay di Batam, Grand City di Balikpapan, dan Wisata Bukit Mas serta Apartemen Klaska di Surabaya.

Program Move in Quickly dibagi dalam tiga tahap. Periode pertama mulai dari 22 Maret hingga 30 Juni 2020 dengan keringanan pembayaran sebesar 15 persen.

Periode kedua berlangsung dari 1 Juli sampai 30 September 2020 dengan keringanan pembayaran 10 persen.

Dan periode ketiga berlangsung mulai dari 1 Oktober sampai 31 Desember 2020 dengan keringanan 5 persen.