Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Singapura Siapkan "Urban Farming" di Atap Parkir

Kompas.com - 14/05/2020, 11:33 WIB
Putri Zakia Salsabila ,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Housing Development Board (HDB) dan Singapore Food Association (SFA) menyewakan lahan di atap parkir untuk pertanian kota atau urban farming.

Lahan-lahan tersebut berada di sembilan atap parkir gedung-gedung milik HDB yang dapat disewa.

Penyewa dapat bercocok tanam sayuran dan tanaman pangan lainnya serta kegiatan lain seperti pengepakan dan menyimpan produk.

Masyarakat yang berminat dapat mengajukan proposal melalui platform GeBiz, dan tender untuk kegiatan ini akan ditutup pada 9 Juni 2020 mendatang.

"Proposal akan dinilai berdasarkan harga penawaran, hasil produksi, desain dan tata letak situs, serta rencana bisnis atau pemasaran mereka," kata SFA dan HDB.

Baca juga: Ekspatriat di Singapura Minta Harga Sewa Apartemen Diturunkan

Direktur Senior Pangan Divisi Ketahanan Pasokan SFA Melvin Chow mengatakan langkah untuk mencari ruang pertanian alternatif di Singapura ini adalah strategi SFA untuk memenuhi memenuhi 30 persen kebutuhan nutrisi secara lokal pada tahun 2030.

“Kami berbesar hati dengan meningkatnya minat baik dari industri dan masyarakat terhadap pertanian perkotaan di ruang komunitas, setelah peluncuran pertanian atap MSCP percontohan Citiponics, di Ang Mo Kio tahun lalu,” kata Melvin dikutip Kompas.com dari PropetyGuru Singapura, Rabu (13/5/2020).

Menurut Melvin, warga di daerah tersebut dapat menikmati hasil pertanian di supermarket terdekat, dan dapat menyaksikan secara langsung kerja keras para petani.

"Kami berharap bahwa konsumen akan terus menghargai para petani lokal dengan membeli produk mereka," demikian SFA.

SFA dan HDB juga berupaya untuk mengadakan lebih banyak pertanian perkotaan di atap parkir mobil, dengan tender publik yang diadakan pada Paruh Kedua Tahun 2020.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Berita
Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Berita
Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Berita
119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

Berita
Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Berita
Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau