Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Corona Ubah Sistem Kerja, Ini Cara Efektif Bikin Kantor di Rumah

Kompas.com - 13/03/2020, 12:00 WIB
Rosiana Haryanti,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Virus Corona penyebab Covid-19 membuat sejumlah perusahaan di beberapa negara mengimbau karyawannya untuk bekerja dari rumah.

Head of Research and Consultancy Savills Indonesia Anton Sitorus memuturkan, merebaknya virus Corona di sejumlah negara dapat memunculkan tren baru baru bagi karyawannya, yakni bekerja dari rumah.

Di beberapa negara terjadi peningkatan besar terkait para karyawan yang bekerja di rumah. Usaha "merumahkan" para pekerja ini sebagai imbas dari menyebarnya Corona.

Di tempat-tempat tersebut, banyak perusahaan memberikan fleksibilitas dengan menerapkan sistem kerja dari rumah.

"Mungkin ke depan secara global, tren untuk bekerja secara jarak jauh dari rumah atau dari luar kantor akan semakin meningkat kebutuhannya," ucap Anton kepada Kompas.com, Jumat (6/3/2020).

Baca juga: Wabah Corona Bisa Mengubah Sistem Kerja Perusahaan

Riset Savills juga menyebut, hal ini telah terjadi di beberapa negara di Asia Pasifik. Dengan cara ini diharapkan penyebaran wabah dapat diminimalisasi.

Akan tetapi banyak orang yang merasa tidak bisa bekerja maksimal saat berada di rumah. Untuk itu, ada beberapa cara agar bekerja jarak jauh tidak mengubah produktivitas.

Psikolog lingkungan Sally Austin dalam bukunya Built to Thrive: How to Build the Best Workplaces for Health, Well-Being, & Productivity, seperti dilansir dari laman Forbes, menyoroti pentingnya faktor estetika seperti warna dinding dan konfigurasi furnitur dalam memengaruhi kinerja di tempat kerja.

Austin menuturkan, dengan bekerja dari rumah, maka karyawan memiliki banyak kebebasan yang sebelumnya tidak diperoleh di lingkungan kerja.

Seperti diketahui, kartawan akan lebih bahagia jika memiliki hak atas kondisi kerja mereka, seperti jam masuk, lokasi, dan jenis pekerjaanya.

Kondisi ini membuat tingkat stres lebih rendah serta keterlibatan yang tinggi dalam setiap agenda perusahaan.

Selain itu, saat mendesain rumah sebagai tempat kerja, pertimbangkan pencahayaan. Cahaya alami merupakan penerangan ideal dan seimbang yang Anda butuhkan.

Kemudian jangan lupa untuk memastikan privasi Anda terjaga, terutama jika ada orang lain yang ada di rumah selama bekerja. Menurut laman The Verge lebih baik Anda memiliki ruang terpisah.

Namun perlu diketahui, ruangan trpisah bukan hanya sekadar ruangan yang digunakan untuk bekerja.

Ruangan tersebut harus memberikan Anda kenyamanan dan suasana kerja. Anda bisa menempatkan meja, kursi, atau perlengkapan lain.

Halaman:


Terkini Lainnya

Disiapkan buat Jalur Mudik Lebaran, Ini Progres Tol Palembang-Betung

Disiapkan buat Jalur Mudik Lebaran, Ini Progres Tol Palembang-Betung

Berita
Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Berita
Sertifikat Elektronik Dianggap Tak Aman, Nusron: Sistem Keamanannya Berlapis

Sertifikat Elektronik Dianggap Tak Aman, Nusron: Sistem Keamanannya Berlapis

Berita
Terkendala Cuaca dan Material, Bendungan Meninting Kelar Maret 2025

Terkendala Cuaca dan Material, Bendungan Meninting Kelar Maret 2025

Berita
Mal Terbesar di Timur Bekasi, Living World Grand Wisata Resmi Dibuka

Mal Terbesar di Timur Bekasi, Living World Grand Wisata Resmi Dibuka

Ritel
Tanah Eks BLBI Karawaci Mau Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah

Tanah Eks BLBI Karawaci Mau Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah

Berita
Nusron Bantah Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut, Ini Penjelasannya

Nusron Bantah Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut, Ini Penjelasannya

Berita
Revitalisasi Stadion Maguwoharjo Diklaim Sesuai Standar PSSI dan FIFA

Revitalisasi Stadion Maguwoharjo Diklaim Sesuai Standar PSSI dan FIFA

Fasilitas
Menurut Fengsui, Ini Cara yang Tepat Menempatkan Jam Dinding di Rumah

Menurut Fengsui, Ini Cara yang Tepat Menempatkan Jam Dinding di Rumah

Tips
Klarifikasi Nusron Wahid: Tidak Benar Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut

Klarifikasi Nusron Wahid: Tidak Benar Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut

Berita
Pilihan Rumah Subsidi di Pekalongan: Mulai Rp 130 Juta

Pilihan Rumah Subsidi di Pekalongan: Mulai Rp 130 Juta

Perumahan
Cocok untuk Milenial dan Gen Z, Springhill Yume Green Tawarkan Hunian Modern dan Terjangkau

Cocok untuk Milenial dan Gen Z, Springhill Yume Green Tawarkan Hunian Modern dan Terjangkau

Hunian
Rumah Impian di Kabupaten Brebes, Harga Tak Sampai Rp 200 Juta

Rumah Impian di Kabupaten Brebes, Harga Tak Sampai Rp 200 Juta

Perumahan
Hingga Februari 2025, Konstruksi Tol Probolinggo-Besuki 75,53 Persen

Hingga Februari 2025, Konstruksi Tol Probolinggo-Besuki 75,53 Persen

Berita
Pengembang Pusing, Isu Pemberian Rumah Gratis Bikin Akad KPR Tertunda

Pengembang Pusing, Isu Pemberian Rumah Gratis Bikin Akad KPR Tertunda

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau