Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

60.000 Liter BBM untuk Mudik Ludes di Tol Fungsional Jawa Tengah

Kompas.com - 16/06/2018, 13:32 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin,
Erwin Hutapea

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Sebanyak 60.434 liter bahan bakar minyak (BBM) habis terserap saat arus mudik Lebaran 2018 ini.

Hebatnya, lebih dari 60.000 liter BBM itu habis dikonsumsi oleh pemudik yang melintas di jalan tol fungsional.

Jumlah itu seluruhnya dibeli pemudik di 25 titik di Kios Kemasan Pertamax wilayah Jateng terhitung sejak sejak H-7 hingga H-2 Lebaran.

"Konsumsi BBM di Kios Pertamax naik 204 persen menjadi 60.434 liter, dibandingkan tahun lalu yang hanya 19.903 liter," ujar Unit Manager Communication and CSR Pertamina MOR IV Andar Titi Lestari, Sabtu (16/6/2018).

Dari 25 titik kios yang disediakan, lokasi di Km 344 Kabupaten Batang menjadi yang tertinggi pembeliannya.

Serapan di kios itu mencapai 16.218 liter, sedangkan di kios lainnya rata-rata penjualan hanya 4.793 liter. 

Baca juga: Saat Arus Balik, Toilet Portabel dan BBM Kemasan Disiapkan di Tol Cipali

Andar mengatakan, secara keseluruhan penyaluran BBM telah mencapai 14.233 liter di wilayah Jawa Tengah dan DIY.

Kenaikan penggunaan BBM dalam kemasan itu, sambung Andar, karena banyak pemudik tidak lagi melintasi jalan pantura. Mereka memilih lewat jalan tol fungsional.

“Kenaikan imbas dari perubahan rute pemudik, sebelumnya lewat jalur reguler dan mengisi BBM di SPBU di pantura. Para pemudik kemarin memilih lewat tol fungsional dan mayoritas tangki bensinnya sudah hampir habis saat sampai di tol daerah Pemalang. Jadi mereka memilih untuk mengisi di Kios Pertamax,” ungkapnya.

Andar pun merasa bangga bahwa layanan BBM kemasan di jalan tol fungsional membantu pemudik.

“Layanan tambahan Pertamina disambut animo positif masyarakat dan sangat membantu para pemudik. Kami terus berupaya memberikan layanan terbaik bagi para pemudik agar tidak ada kendala dalam pemenuhan kebutuhan BBM," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Tips
Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Berita
Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Ritel
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau