Salah satu karya yang pantas diketengahkan adalah milik Andrey Rudenko. Dia menggunakan teknologi mesin cetak serupa.
Rudenko membangun kastil mini di Minnesota. Kastil tersebut tergolong cukup besar dan bisa dihuni oleh manusia. Tingkat kerumitan bangunan ini pun sedikit lebih tinggi ketimbang produk rumah hasil cetak tiga dimensi buatan perusahaan asal Tiongkok, Yingchuang New Materials.
Tidak hanya dinding mendatar, kastil karya Rudenko memiliki beberapa sisi melengkung. Dia juga membuat ornamen dan bagian puncak menara kastil dengan menggunakan teknologi yang sama.
Menurut Rudenko, teknologi cetak semacam ini memungkinkan tim-tim desain dan perancangan konstruksi untuk mengimplementasikan ide-ide arsitektur yang sebelumnya tampak mustahil. Menurut Rudenko, teknologi ini sudah siap dan bisa membawa perubahan dalam dunia arsitektur beberapa tahun di masa depan.
"Sebelumnya saya sudah yakin bahwa saya bisa mencetak rumah. Namun, sukses menyelesaikan kastil, kini saya punya bukti bahwa teknologi tersebut sudah siap," pungkasnya.