Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begini Cara Membangun Rumah Ramah Lansia

Kompas.com - 08/04/2021, 20:00 WIB
Ardiansyah Fadli,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejatinya setiap rumah diciptakan atau dibangun untuk memberikan kenyamanan dan keamanan bagi penghuninya.

Rumah yang nyaman dan aman tentu menjadi impian bagi banyak orang. Terutama bagi Anda yang memiliki anggota keluarga yang telah lanjut usia (lansia).

Untuk menciptakan rumah ramah lansia, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan. Salah satunya mengubah beberapa bagian rumah yang dapat memudahkan lansia beraktivitas.

Baca juga: Rayakan Lebaran di Rumah Baru, Ini Rekomendasi Hunian Rp 300 Jutaan

Berikut cara lengkapnya:

1. Mengganti lantai licin

Lantai yang licin akan sangat menganggu penghuni rumah dan membahayakan lansia dan juga anak-anak.

Anda perlu mengganti lantai licin dengan lantai yang bertekstur kasar dan lebih aman.

Jika rumah Anda memiliki lantai yang terbuat dari linoleum atau vinil, pertimbangkan untuk menggantinya dengan lantai kayu keras, atau bahkan kayu lunak, seperti gabus atau bambu.

Sekarang juga saat yang tepat untuk menghilangkan ambang pintu dan sadel, untuk meningkatkan aksesibilitas, serta menyingkirkan potensi bahaya tersandung.

Cara yang murah dan mudah untuk meningkatkan cengkeraman lantai Anda adalah dengan menambahkan karpet.

Namun, karpet yang tebal dan halus akan menyulitkan penggunaan kursi roda yang biasa digunakan anggota keluarga lansia.

Anda juga mesti memilih jenis karpet yang tidak terlalu tebal dan mudah untuk mobilitas lansia.

2. Tukar gagang pintu bulat dengan tuas

Gagang pintu model tuas lebih mudah digunakan daripada gagang pintu yang berbentuk bulat, terutama jika Anda sedang sibuk.

Gagang pintu model tuas ini akan memudahkan Anda dan keluarga terutama lansia karena tidak memerlukan gerakan tangan memutar untuk membukanya.

Anda dapat mengubah model gagang pintu pada setiap pintu ruang di rumah. Mulai dari pintu depan rumah, pintu kamar tidur, pintu kamar mandi bahkan pintu ruang yang lainnya.

3. Ganti meja dan lemari lebih pendek

Lansia memiliki keterbatasan dalam mengakses barang-barang yang posisinya lebih tinggi.

Karenanya, untuk memudahkan mereka, Anda perlu membuat meja dan lemari yang posisinya rendah atau pendek.

Lemari dengan posisi yang rendah ini akan memudahkan mereka untuk mengakses barang-barang seperti pakaian, hingga makanan di rumah.

Jika lansia menggunakan kursi roda, maka Anda dapat mengubah semua ukuran meja, baik meja di ruang kamar, di dapur dan merubah lemari menjadi jauh lebih pendek.

Idealnya, Anda dapat membuat meja, dan lemari itu sejajar dengan tinggi lansia.

4. Buat colokan listrik lebih mudah diakses

Umumnya, colokan listrik di rumah memiliki tinggi hanya 12-18 inci dari lantai. Artinya terlalu rendah.

Hal ini tentu sangat berbahaya terutama bagi lansia yang menggunakan kursi roda. Mereka akan kesulitan untuk mengakses colokan itu.

Anda perlu meninggikan colokan listrik menjadi paling tidak 24 inci atau lebih tinggi.

5. Pasang bilik shower

Tergelincir di bak mandi bisa menyebabkan cedera saat Anda masih muda dan bugar, apalagi saat telah berumur, lebih tua atau bagi lansia.

Cara terbaik adalah mengganti bak mandi, dan bahkan pancuran tertutup di kamar mandi dengan bilik.

Tanpa baththub atau bak mandi tentu membuat kamar mandi Anda lebih luas.

Dengan begitu Anda dapat menggantinya dengan memasukkan bangku yang dapat digunakan bagi anggota rumah yang telah lansia.

6. Pasang bilah pegangan di kamar mandi

Jika kamar mandi Anda tidak memiliki cukup ruang untuk bilik shower, solusi mudah adalah memasang pegangan tangan.

Dengan adanya pegangan, lansia akan dapat mengakses kamar mandi secara mandiri tanpa Anda perlu khawatir akan terjadi sesuatu.

Pegangan berbahan kayu tentunya dapat Anda pilih, tidak hanya akan terlihat bagus di sepanjang dinding dan tangga, tetapi juga membuat berkeliling rumah lebih mudah.

7. Tambahkan jalur kursi roda

Anda mungkin tidak memerlukan jalur kursi roda di rumah bagi anggota keluarga lansia.

Namun, tanjakan kursi roda bisa berguna, karena permukaan yang miring akan lebih mudah untuk dinaiki daripada tangga.

Meskipun hanya beberapa anak tangga, akan memudahkan untuk bergerak jika lansia menggunakan alat bantu jalan.

Anda juga bisa membangun jalan semen yang mengarah ke pintu depan rumah, yang mungkin lebih murah; namun ingat bahwa ini tidak akan memiliki fungsi yang sama seperti ramp kursi roda yang dipasang secara profesional.

8. Memperluas pintu

Pintu yang lebarnya 32 inci atau lebih sempit akan menimbulkan kesulitan bagi lansia terutama yang menggunakan kursi roda atau perangkat mobilitas.

Anda perlu memperlebar pintu itu untuk memudahkan anggota keluarga lansia mengakses pintu dengan kursi roda.

Anda perlu membicarakannya dengan kontraktor sejak dini tentang pelebarannya, karena jenis pekerjaan itu justru akan menghabiskan waktu dan uang.

9. Pasang lift kursi

Jika rumah memiliki tangga, Anda mungkin ingin mempertimbangkan untuk memasang lift kursi yang dapat digunakan khusus anggota keluarga lansia.

Anda dapat menyewa jasa kontraktor untuk menangani hal ini. Jika tangga terlalu sempit untuk lift kursi, atau jika Anda mengandalkan kursi roda, opsi lain adalah memasang lift.

10. Pertimbangkan otomatisasi rumah

Meskipun otomatisasi rumah sebagian besar dikaitkan dengan kaum muda dan paham teknologi, pada kenyataannya, otomatisasi rumah dapat memiliki lebih banyak manfaat bagi orang tua.

Tirai, lampu, dan peralatan yang dikendalikan dari jarak jauh akan membantu jika Anda tidak terlalu bergerak.

Sementara layanan pemantauan di rumah akan memberi Anda ketenangan pikiran dengan meningkatkan keamanan, serta memberi tahu keluarga jika terjadi sesuatu pada Anda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com