Resmi Dibuka, IKEA Kota Baru Parahyangan Sediakan Area Khusus UMKM

JAKARTA, KOMPAS.com - IKEA Kota Baru Parahyangan, Kabupaten Bandung Barat, Provinsi Jawa Barat, secara resmi dibuka untuk umum, Minggu (28/3/2021).

Peresmian IKEA Kota Baru Parahyangan ini dihadiri oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan President Director PT Rumah Mebel Nusantara (IKEA Indonesia) Patrik Lindvill.

"Hari ini kami secara resmi membuka operasional IKEA Kota Baru Parahyangan di Bandung Barat," kata Patrik, Minggu (28/03/2021).

Patrik mengatakan, IKEA Kota Baru Parahyangan ini telah direncanakan sejak dua tahun lalu bersama dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

IKEA mendapatkan sambutan yang positif dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat terutama untuk mengembangkan usaha dan potensi perekonomian masyarakat.

Karena itu, perusahaan ritel peralatan rumah tangga yang berbasis di Swedia ini menjalin berbagai bentuk kerja sama dengan Pemprov Jabar terutama dalam mendukung dan memajukan usaha mikro kecil menengah (UMKM).

Baca juga: IKEA Kota Baru Parahyangan Buka 28 Maret, Cek Cara Registrasinya!

Salah satunya dengan menyediakan satu lantai khusus untuk UMKM bernama Terrace Indonesia.

"Banyak bentuk kerja sama antara IKEA dan juga Pemprov Jawa Barat terutama mengenai UMKM. Kami memiliki satu lantai bernama Terrace Indonesia yang dikhususkan bagi UMKM untuk menjual produk-produk lokal berkualitas," terang Patrik.

Selain itu, Patrik juga menyebut IKEA Kota Baru Parahyangan juga merekrut sebanyak 300 tenaga kerja lokal untuk menjadi pekerja atau karyawan di perusahaan tersebut.

Gubernur Jaw Barat Ridwan Kamil mengucapkan selamat dan terima kasih karena IKEA sebagai salah satu perusahaan yangtelah memilih Jawa Barat sebagai lokasi ekspansi bisnisnya.

"Pertama tentunya berbangga dan terima kasih. IKEA Kota Baru Parahyangan ini menjadi IKEA yang kedua dibuka di Jawa Barat setelah IKEA di Kabupaten Bogor," kata Ridwan.

Menurutnya, IKEA Baru Kota Parahyangan ini lebih lengkap dibanding IKEA di Kabupaten Bogor.

Hal itu tentu saja menjadi nilai tambah untuk memudahkan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan berbelanja furnitur.

"Jadi ibaratnya kalau resources-nya ada di Jawa Barat tolong didahulukan kalau resource-nya. Jika sudah tidak ada di Jawa Barat baru mencari ke tempat lain," sambungnya.

Ridwan menambahkan, pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat kuartal pertama 2021 ini telah mencapai satu persen.