Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siap-siap, Masalah Ini Akan Muncul Jika Dapur Dibuat Serba Putih

Kompas.com - 15/02/2021, 15:00 WIB
Ardiansyah Fadli,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

Sumber The Spruce

KOMPAS.com - Dapur dengan warna putih tengah menjadi tren dan dipilih banyak orang.

Mengutip The Spruce berdasarkan laporan Houzz's 2021 Kitchen Trends, menunjukkan bahwa 41 persen pemilik rumah memilih untuk mendekor ruang dapur mereka dengan warna putih.

Namun demikian, memiliki dapur berwarna putih ternyata dapat mendatangkan sejumlah risiko yang mesti dihadapi oleh pemilik rumah.

Baca juga: 6 Barang di Dapur yang Bakal Jadi Tren Tahun 2021

Jika tetap bermimpi untuk memiliki dapur berwana putih, sebaiknya Anda mempertimbangkan sejumlah masalah yang akan dihadapi:

1. Perawatan yang sulit

Salah satu masalah terbesar yang muncul dari dapur berwarna putih adalah perawatannya yang sulit.

Aktivitas memasak tentu saja akan meninggalkan banyak sekali bekas dan noda di sejumlah titik terutama pada furnitur berwarna putih seperti lemari dapur.

Noda-noda itu boleh jadi akan sulit dibersihkan dengan cara yang sederhana. Sebaliknya Anda perlu ekstra keras menggunakan bahan atau cairan tertentu untuk membersihkannya.

2. Dapur putih terlalu mencolok

Bagi sebagian orang, dapur berwarna putih terkesan memberi nuansa yang menegangkan dan terlalu mencolok atau layaknya sedang berada di ruang pemeriksaan rumah sakit.

Sebaliknya, dapur dengan warna monokrom atau warna hangat justru menjadi alternatif untuk diterapkan.

Dapur dapat mendukung pemiliknya untuk beraktivitas dengan nyaman dan perasaan yang tenang.

Anda tentu membutuhkan perasaan yang nyaman terutama ketika memasak, makan bersama dengan keluarga, dan aktivitas lainnya.

3. Dapur putih sulit untuk tetap bersih

Selain itu, masalah penting dapur berwarna putih lainnya adalah Anda akan kesulitan menjaga dapur tetap berwarna Putih.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau